Optimalkan Dana Haji, BPKH Pastikan Kontribusi Ekonomi Syariah di Indonesia
Kepala Badan Pelaksana BPKH, Fadlul Imansyah, mengatakan pihaknya secara proaktif menciptakan ekosistem ekonomi syariah yang progresif
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Pelaksana BPKH, Fadlul Imansyah, mengatakan pihaknya secara proaktif menciptakan ekosistem ekonomi syariah yang progresif melalui berbagai inovasi keuangan.
Melalui upaya tersebut, pengelolaan dana haji dapat memberikan manfaat berlipat bagi seluruh jemaah Haji serta kemaslahatan umat Islam di Tanah Air.
"Kami memiliki komitmen tak tergoyahkan untuk terus mengedepankan kemajuan keuangan Islam di Indonesia melalui sinergi implementasi dan kolaborasi strategis," kata Fadlul Imansyah melalui keterangan tertulis, Rabu (28/5/2025).
Baca juga: BPKH Bakal Perbanyak Pasokan Bumbu Khas Nusantara untuk Jemaah Indonesia di Arab Saudi
BPKH sendiri dinobatkan sebagai penerima penghargaan Best Achievement Anugerah Syariah Republika 2025 dalam gelaran Indonesia Sharia Forum (ISF) di Jakarta.
Penghargaan ini cerminan nyata dari dedikasi BPKH dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia.
Visi ini diwujudkan melalui program-program unggulan seperti Cash Wakf Linked Sukuk (CWLS) dan Program Kemaslahatan yang secara konsisten memberikan dampak positif yang konkret bagi masyarakat luas.
Tak hanya itu, peran BPKH sebagai salah satu deposan terbesar di industri perbankan syariah Indonesia semakin menegaskan posisinya sebagai pilar vital dalam arsitektur keuangan syariah nasional.
Penghargaan ini menjadi pemicu semangat bagi BPKH untuk secara signifikan dalam membangun ekosistem keuangan syariah yang inklusif, tangguh, dan berkelanjutan, demi tercapainya kesejahteraan umat yang lebih baik.
BPKH Salurkan Rp 2,1 Triliun Nilai Manfaat Dana Haji Tahun 2025 untuk 5,4 Juta Jemaah |
![]() |
---|
KPK Dalami Proses Pencairan Biaya Haji 2024, Kepala BPKH Diperiksa |
![]() |
---|
Kepala BPKH Beri Keterangan Tambahan ke KPK Soal Dugaan Korupsi Kuota Haji |
![]() |
---|
Target Dana Rp188 Triliun, BPKH Usulkan Kenaikan Setoran Awal Jemaah ke Kementerian Haji dan Umrah |
![]() |
---|
BPKH Sambut Positif Rencana Kementerian Haji dan Umrah: Layanan Jemaah Akan Lebih Terpadu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.