Mendidik dari Dalam: Kelas Karyawan Bersama Direktur Utama Dkriuk
Direktur Utama Dkriuk, Bapak Iksan, menyisihkan waktu secara rutin untuk terjun langsung mendidik dan memotivasi para karyawannya
Editor:
Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Di tengah kesibukan memimpin ekspansi bisnis Dkriuk sebagai salah satu brand waralaba kuliner terbesar di Indonesia, Direktur Utama Dkriuk, Bapak Iksan, menyisihkan waktu secara rutin untuk terjun langsung mendidik dan memotivasi para karyawannya. Melalui program internal bertajuk “Kelas Karyawan”, ia menghadirkan ruang pembelajaran yang tak hanya membahas strategi kerja, tetapi juga nilai-nilai hidup, etika, dan spiritualitas.
Kelas ini bukan sekadar pelatihan biasa. Diselenggarakan setiap hari Selasa, dengan peserta terbatas antara 20–25 karyawan, program ini menjadi wadah refleksi dan pengembangan diri yang sangat dinanti-nantikan oleh internal Dkriuk.
“Menjadi pribadi yang sukses dan berkembang tidak cukup hanya dengan kerja keras. Kita harus selalu melibatkan Allah dalam setiap langkah usaha, menjaga attitude, dan terus belajar menjadi pribadi yang positif, baik secara profesional maupun spiritual,” ujar Pak Iksan dalam salah satu sesi kelas.
Dikenal sebagai sosok pemimpin yang hangat dan visioner, Pak Iksan baru saja menerima penghargaan sebagai Excellent Leader in Innovative Strategy for Business Sector of The Year 2025. Kepemimpinan beliau tercermin bukan hanya dalam ekspansi dan inovasi bisnis, tetapi juga dalam komitmen membina SDM yang tangguh dan berakhlak.
Nilai-nilai yang Disampaikan
Dalam setiap sesi, para peserta dibekali materi yang mengangkat topik seputar:
- Membangun mentalitas kerja yang kuat dan beretika
- Memahami makna tanggung jawab dalam bekerja
- Menumbuhkan kepemimpinan dan keberanian dalam mengambil keputusan
- Meningkatkan kepercayaan diri dan resiliensi di lingkungan kerja
- Menyelaraskan tujuan profesional dengan nilai-nilai spiritual
Program ini telah memberikan dampak nyata bagi banyak karyawan. Beberapa testimoni mencerminkan perubahan pola pikir dan peningkatan motivasi pribadi.
Baca juga: Raih Penghargaan, Dkriuk Perkuat Reputasi Jadi Brand Waralaba Inovatif dan Tangguh di Kancah Asia
“Setelah mengikuti kelas karyawan yang disampaikan oleh Pak Iksan, saya sebagai karyawan Dkriuk sangat termotivasi untuk selalu berusaha dengan semaksimal mungkin dan tidak lupa selalu libatkan Allah dalam setiap usaha kita,” ujar Afid, SPV Brand Dkriuk.
“Alhamdulillah, pengetahuan terkait dunia kerja menjadi bertambah, saya jadi lebih percaya diri dalam mengarahkan tim dan menghadapi masalah. Yang paling penting, saya belajar menjadi pribadi yang lebih baik dan tidak mudah terpengaruh oleh lingkungan kerja yang negatif,” ungkap Rafiq, Staff Service Dkriuk.
“Dapat pengalaman hidup yang luar biasa dari Pak Iksan. Perjuangan dan perjalanan harus dinikmati dan disyukuri. Karena Allah sudah atur, dan pada saat yang tepat, Allah akan berikan segala sesuatunya,” tutur Fikri, SPV Aset Dkriuk.
Budaya Belajar Sebagai Pilar Bisnis
Program Kelas Karyawan bukan hanya menjadi forum motivasi, tapi juga manifestasi dari visi besar Dkriuk dalam membangun budaya perusahaan berbasis nilai. Di tengah laju pertumbuhan outlet dan ekspansi sistem kemitraan, perusahaan menyadari bahwa keberhasilan jangka panjang hanya bisa dicapai melalui penguatan karakter dan kompetensi tim di internal.
Dengan tetap konsisten menyelenggarakan kelas ini, Dkriuk menunjukkan bahwa kepemimpinan sejati bukan hanya soal mengambil keputusan strategis di ruang rapat, tetapi juga soal hadir di tengah karyawan, mendidik, dan memberi inspirasi langsung dari hati.
Inovasi Kuliner Nusantara Warnai Semifinal BGCC 2025 Tangerang Banten |
![]() |
---|
Chef Kamal Arif Berbagi Inspirasi Resep dan Teknik Kuliner untuk Pelaku UMKM |
![]() |
---|
Kuliner Jepang di Bali: Ramen Kumamoto dengan Cita Rasa Tradisional Kyushu |
![]() |
---|
BAZNAS Salurkan Bantuan Program ZChicken untuk 55 Mustahik di Tangerang |
![]() |
---|
Fadli Zon: Kuliner Indonesia Bisa Jadi Diplomasi Budaya, Tumpeng Simbol Persatuan Bangsa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.