Implementasikan Permen Komdigi, Pos Indonesia Lakukan Penguatan Industri Kurir Nasional

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pos Indonesia (Persero) melakukan penguatan posisinya sebagai tulang punggung (backbone) layanan pos dan logistik nasional.

PT Pos Indonesia merupakan perusahaan milik negara yang bergerak di bidang jasa kurir, logistik, dan layanan keuangan, serta merupakan salah satu perusahaan tertua di Indonesia, berdiri sejak 1746.

Direktur Business Development & Portfolio Management Pos Indonesia Prasabri Pesti mengatakan, langkah tersebut bentuk dan dukungan strategis perusahaan terhadap Permen Komunikasi dan Digital No. 8 Tahun 2025, yang mendorong transformasi digital, efisiensi operasional, serta pemerataan layanan logistik hingga ke pelosok Indonesia. 

Baca juga: Pencairan BSU 2025 di Kantor Pos Indonesia Maksimal hingga Tanggal 3 Agustus

“Kapasitas terpasang Pos Indonesia sangat besar mencakup rute angkutan primer-sekunder-tersier, warehouse, fulfillment center, serta armada last mile di seluruh wilayah Indonesia," kata Prasabri dalam keterangannya, Kamis (7/8/2025).

Menurutnya, saat ini perseroan memiliki lebih dari 1 juta rute di seluruh Indonesia.

"Angkutan backbone darat kapasitas besar berjalan harian dari Aceh hingga Mataram, ditambah space besar di palka kapal Pelni milik PosIND yang berlayar setiap hari,” jelas Prasabri. 

Lebih lanjut Prasabri memaparkan, okupansi alat produksi terpasang milik PosIND saat ini masih lapang, membuka peluang besar untuk kemitraan Wholesale bersama pelaku industri lainnya.

“Kami siapkan kolaborasi wholesale dengan pemain kurir dan logistik lainnya,” tambahnya.