Jumat, 3 Oktober 2025

Ini Langkah Bulog Jaga Kualitas Beras di Seluruh Gudang, Pastikan Ketersediaan dan Kualitas

Perum Bulog memperkuat sistem pengawasan dan perawatan terhadap beras di seluruh gudang penyimpanan

HO
KUALITAS BERAS - Di setiap gudang, Bulog menugaskan petugas khusus yang bertanggung jawab melakukan pemantauan dan pemeriksaan terhadap kualitas gabah maupun beras hasil serapan dari petani. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perum Bulog memperkuat sistem pengawasan dan perawatan terhadap beras di seluruh gudang penyimpanan sebagai bagian dari komitmen menjaga kualitas Cadangan Beras Pemerintah (CBP).

Upaya ini dilakukan secara terstruktur dan profesional untuk memastikan setiap butir beras yang disimpan dan disalurkan kepada masyarakat selalu dalam kondisi terbaik.

Di setiap gudang, Bulog menugaskan petugas khusus yang bertanggung jawab melakukan pemantauan dan pemeriksaan terhadap kualitas gabah maupun beras hasil serapan dari petani.

Baca juga: Salurkan 360 Ribu Ton Beras, Amran Ingatkan Bulog: Jangan Sampai Bocor Dimanfaatkan Mafia Pangan

Seluruh beras yang masuk wajib melewati proses pemeriksaan menyeluruh, dengan melibatkan surveyor independen untuk menjamin transparansi dan akurasi standar mutu.

“Pengawasan kualitas dilakukan sejak tahap penerimaan hingga masa penyimpanan. Kami memastikan kualitas tetap terjaga demi mendukung ketahanan pangan nasional,” ujar Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Perum Bulog, Mokhamad Suyamto dalam keterangannya, Jumat (17/7/2025).

Ia menyebut, Bulog juga menerapkan sistem perawatan berkala terhadap stok beras yang tersimpan.

Prinsip Pengelolaan Hama Gudang Terpadu (PHGT) menjadi acuan utama dalam pengelolaan komoditas.

Baca juga: Bulog Dorong Penguatan Ekonomi Rakyat dan Stabilitas Pangan

PHGT mencakup kebersihan gudang, pemantauan kondisi secara rutin, tindakan preventif seperti penyemprotan (spraying), hingga langkah kuratif seperti fumigasi apabila terjadi serangan hama.

Lebih lanjut Ia mengatakan, langkah-langkah pengawasan dan perawatan ini merupakan bagian dalam memastikan ketersediaan beras yang aman, layak konsumsi, dan bermutu tinggi.

Kualitas beras yang terjaga ini sangat penting tidak hanya untuk mendukung program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), di mana masyarakat bisa mendapatkan beras berkualitas dengan harga terjangkau, tetapi juga untuk mendukung program Bantuan Pangan (Banpang) agar para penerima manfaat memperoleh beras yang aman dan sesuai standar konsumsi.

“Menjaga kualitas beras bukan hanya soal penyimpanan, tapi juga memastikan masyarakat mendapatkan bahan pangan terbaik di setiap lapisan distribusi,” pungkasnya.

 

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved