Senin, 29 September 2025

Belasan Tahun Ditertibkan, Penanganan Truk ODOL Tetap Berlarut-larut

Permasalahan truk kelebihan muatan alias truk ODOL (Over load Over Dimension merupakan permasalahan yang berlarut.

HO
TERUS BERLARUT-LARUT - Penertiban truk overload overdimensi (ODOL) oleh Jasamarga Metropolitan Tollroad bersama Patroli Jalan Raya (PJR), Dinas Perhubungan dan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) di ruas Tol Jakarta-Tangerang (Janger) 6 – 8 Mei 2025. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhuyono (AHY) mengatakan, permasalahan truk kelebihan muatan atau Over Dimension Over Load (ODOL) merupakan permasalahan yang berlarut.

Menurut AHY, truk ODOL merupakan pembahasan yang menyita perhatian berbagai kalangan masyarakat. Selama sekian belas tahun permasalahan ODOL sudah dicoba untuk ditertibkan oleh pemerintah.

Hal itu AHY sampaikan ketika membuka rapat koordinasi pembahasan penanganan kendaraan ODOL di kantor Kemenko IPK, Jakarta, Kamis (17/7/2025).

"Kita tahu bahwa ODOL ini adalah permasalahan yang sudah berlarut-larut. Sekian belas tahun up and down untuk bisa menangani, menertibkan, sekaligus juga menghadirkan kebijakan yang memang bisa menjawab tantangan-tantangan yang kita hadapi," katanya.

Dalam rapat ini, AHY mengungkap tiga agenda yang akan dibahas oleh dirinya dan berbagai kementerian/lembaga yang hadir.

Pertama adalah soal pemberantasan praktik pungutan liar (pungli) pada ekosistem angkutan barang. "Ini sesuatu yang sudah menjadi permasalahan dan diketahui secara umum. Nah, kita harus ambil langkah-langkah yang lebih tegas dan juga tidak tebang pilih," ujar AHY.

Kedua adalah pengaturan peningkatan kesejahteraan pengemudi kendaraan angkutan barang. Menurut dia, ini harus jadi perhatian pemerintah.

Dia mengingatkan, dalam fenomena truk ODOL, para sopir kerap menjadi korban dan disalahkan ketika terjadi kecelakaan di jalan raya.

Baca juga: Menhub Dudy Akui Penerapan Zero ODOL Mundur, tapi Tidak Sampai 2027

"Padahal, mereka hanya menjalankan tugas yang seringkali penuh dengan risiko di luar kemampuan mereka," ucap AHY.

AHY mengatakan, para pengemudi ini tidak memiliki pilihan selain mengemudikan truk ODOL.

AHY rapat truk ODOL
TRUK ODOL - Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhuyono (AHY) saat memimpin rapat penanganan truk ODOL di Jakarta, Kamis (17/7/2025). 

"Sudah diketahui berbahaya, tapi tidak ada pilihan karena bagi mereka ini adalah nafkah yang halal. Jadi, kita harus berpihak pada para pengemudi," katanya.

Agenda ketiga yang akan dibahas oleh AHY dan berbagai K/L lainnya adalah soal deregulasi dan sinkronisasi peraturan terkait dengan angkutan barang.

 

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan