Senin, 29 September 2025

KAI: Sistem Pemesanan Tiket Sudah Kembali Normal

Gangguan yang terjadi sebelumnya telah ditangani melalui proses failover ke sistem cadangan (backup site), dan kini sistem berangsur pulih.

Surya/Purwanto
TIKET KERETA - Penumpang kereta api memadati area Stasiun Kota Baru Malang, Jawa Timur. KAI menyampaikan saat ini, sistem pemesanan tiket telah kembali normal dan pelanggan sudah dapat kembali mengakses layanan pemesanan tiket. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyampaikan saat ini, sistem pemesanan tiket telah kembali normal dan pelanggan sudah dapat kembali mengakses layanan pemesanan tiket.

"Pemesanan tiket seperti biasa melalui aplikasi Access by KAI, website booking.kai.id, channel eksternal, serta loket di stasiun,” ujar Vice President Public Relations KAI Anne Purba di Jakarta, Rabu (9/7/2025).

Gangguan yang terjadi sebelumnya telah ditangani melalui proses failover ke sistem cadangan (backup site), dan kini sistem berangsur pulih secara menyeluruh.

Anne mengatakan, KAO memahami ketidaknyamanan yang sempat dirasakan pelanggan, khususnya di tengah tingginya minat perjalanan pada musim libur sekolah ini. Untuk itu, kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya.

Baca juga: KAI Access Error, Netizen Keluhkan Sulit Diakses 

“KAI akan terus meningkatkan keandalan sistem dan layanan digital kami guna memastikan pengalaman perjalanan pelanggan tetap lancar, aman, dan nyaman. Atas kepercayaan yang diberikan kepada KAI, kami ucapkan terima kasih,” tutup Anne.

Sebelumnya, KAI melalui akun resmi @KAI121 di X (dahulu Twitter) menyampaikan permohonan maaf karena saat ini sedang terjadi gangguan pada pemesanan tiket kereta melalui aplikasi KAI Access.

Kendala tersebut menyebabkan pengguna tidak bisa login atau memesan tiket untuk beberapa rute, sehingga proses pembelian tiket menjadi terganggu.

Secara historis, gangguan akses seperti ini biasanya disebabkan oleh masalah jaringan publik yang menimbulkan beban ekstra pada sistem, terutama saat terjadi lonjakan pengguna.

Sebelumnya, KAI juga pernah mengatasi error serupa dengan penambahan kapasitas server, peningkatan kualitas layanan, dan jaringan redundan.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan