Senin, 6 Oktober 2025

Tahun 2024 Produksi Migas PHE Lampaui 1 Juta Barel, Kantongi Laba Bersih 3,12 Miliar Dolar AS

Dari total produksi 2024, Pertamina Hulu Energi berkontribusi 69 persen pada minyak nasional dan 37 persen gas nasional.

HO
KINERJA PHE 2024 - PHE 2024 - PT Pertamina Hulu Energi (PHE) membukukan angka produksi migas melebihi 1 juta barel setara minyak per hari pada tahun 2024. PHE juga mencatatkan laba bersih sebesar 3,12 miliar dolar Amerika Serikat (AS) pada 2024. 

Lalu, ada Regional-5 Internasional, Elnusa, Badak LNG, dan Pertamina Drilling Service Indonesia.

Chalid menyatakan PHE terus berkomitmen dalam melaksanakan rencana kerja secara optimal dan terus berupaya meningkatkan produksi.

Hal itu dalam rangka mensukseskan target swasembada energi sesuai amanat dan visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Baca juga: Kegiatan Eksplorasi PHE Tumbuh 37 Persen di Tiga Tahun Ini

Eksplorasi PHE 2024

Dalam bidang eksplorasi, di tahun 2024 PHE mencapai total temuan sumber daya 2C sebesar 652,19 juta barel setara minyak (MMBOE).

Penemuan sumber daya 2C di tahun 2024 ini mengalami pertumbuhan rata-rata tahunan sebesar 11,3 persen dalam tiga tahun terakhir, di mana total temuan sumber daya 2C pada tahun 2021 sebesar 486,70 MMBOE.

Pada 2024, PHE berhasil mendapatkan dua discovery besar.

Pertama dari struktur Tedong (TDG)-001 dengan sumber daya 2C sebesar 108,05 juta barel setara minyak (MMBOE).

Kedua dari struktur Padang Pancuran (PPC)-1 dengan sumber daya 2C sebesar 140,61 MMBOE.

"Ini menjadi sumber daya 2C terbesar yang berhasil ditemukan Pertamina dalam 15 tahun terakhir," ujar Chalid.

PHE juga mencatatkan survei Seismik 2D sepanjang 769 km dan Seismik 3D seluas 4.990 km⊃2; di tahun 2024.

Tandatangani Kontrak Bagi Hasil

Pada tahun lalu, PHE juga menandatangani kontrak bagi hasil untuk satu wilayah kerja eksplorasi baru di luar negeri, yaitu Blok SK510 di offshore Sarawak, Malaysia.

Lalu, ada juga dua wilayah kerja eksplorasi baru di dalam negeri, yaitu Blok Melati di offshore dan onshore Southeast Sulawesi dan Blok North Ketapang di offshore North East Java.

Tiga wilayah kerja eksplorasi baru ini memiliki estimasi total sumber daya potensial sebesar 3,02 miliar barel setara minyak (BBOE).

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved