Selasa, 7 Oktober 2025

Mentan Amran Ungkap Ada Perusahaan RI Siap Ekspor 24 Ribu Ton Beras ke Malaysia

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkap ada perusahaan asal Indonesia yang siap mengekspor beras ke Malaysia.

Endrapta Pramudhiaz/Tribunnews.com
STOK BERAS - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman ketika ditemui di kediaman pribadinya yang berlokasi di kawasan Pengadegan, Jakarta Selatan, Jumat (30/5/2025). Ia mengungkap ada perusahaan asal Indonesia yang siap mengekspor beras ke Malaysia. Dok: Endrapta Pramudhiaz 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkap ada perusahaan asal Indonesia yang siap mengekspor beras ke Malaysia.

Menurut laporan yang diterima Amran, perusahaan tersebut akan mengirimkan 2.000 ton beras setiap bulan, sehingga total ekspor mencapai 24.000 ton per tahun.

Ekspor ini akan dilakukan melalui skema bisnis ke bisnis (business-to-business/B2B). Kedua perusahaan yang terlibat disebut sudah menandatangani kesepakatan kerja sama.

"Kami sudah terima laporan B2B meminta 2 ribu ton atau 24 ribu ton per tahun itu ke Malaysia. Mereka sudah tanda tangan, tapi nanti kita lihat ke depan," kata Amran ketika ditemui di kediaman pribadinya yang berlokasi di kawasan Pengadegan, Jakarta Selatan, Jumat (30/5/2025).

Terkait kapan ekspor akan dimulai, Amran menyebut hal itu bergantung pada kesepakatan antara kedua perusahaan.

Jenis beras yang akan diekspor juga bisa bervariasi, baik beras premium maupun medium, tergantung permintaan.

Baca juga: Cadangan Beras Nasional Tembus 4 Juta Ton, Mentan Terima Kasih ke Petani dan StakeholdersĀ 

Sebelumnya, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menyatakan Indonesia siap menyalurkan sebagian cadangan berasnya ke luar negeri, termasuk Malaysia.

Menurut pria yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas (Dewas) Perum Bulog itu, rencana ekspor ini sudah sesuai dengan perintah Presiden Prabowo Subianto.

"Presiden sudah kasih perintah, manakala diperlukan, maka kami siap," katanya usai meninjau Sentra Penggilingan Padi Modern/Modern Rice Milling Plant (MRMP) Perum Bulog di Karawang, Jawa Barat, Kamis (15/5/2025).

Sudaryono mengungkap bahwa Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman sebelumnya telah bertemu dengan Menteri Pertanian Malaysia untuk membicarakan rencana ekspor ini.

Dalam pertemuan tersebut, dibahas ketersediaan stok beras Indonesia serta harga jual yang ditawarkan.

Baca juga: Mentan Amran: Periode Januari- Mei, Serapan Beras Lokal Tembus 2,3 Juta Ton

Tak hanya itu, Sudaryono juga mengaku telah bertemu pelaku usaha dari Malaysia yang tertarik mengimpor beras dari Indonesia.

Dari hasil pembicaraan awal, muncul angka sekitar 2.000 ton per bulan sebagai volume ekspor potensial.

Meski demikian, Sudaryono menegaskan bahwa pengaturan teknis ekspor ini belum dibahas.

"Kemarin sih yang dibahas mungkin sekitar 2.000 ton per bulan ya karena kan Malaysia juga ambil dari banyak tempat. Ini belum sampai ke [pembahasan mengenai] teknis. Ini lagi kami atur," ujar Sudaryono

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved