Diresmikan Hari Ini, Lifting Minyak di Lapangan Migas Natuna 20 Ribu Barel Per Hari
Peresmian lapangan produksi minyak dan gas di kawasan Natuna, Kepulauan Riau, akan meningkatkan realisasi lifting migas RI 20.000 barel per hari.
Penulis:
Taufik Ismail
Editor:
Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lapangan produksi minyak dan gas di kawasan Natuna, Kepulauan Riau, akan diresmikan pada hari ini untuk meningkatkan realisasi lifting migas Indonesia.
"Besok (hari ini) kan ada peresmian di Natuna untuk peningkatan lifting kita dan beberapa hal lain terkait dengan hilirisasi," kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia usai rapat terbatas dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (15/5/2025).
Setelah lapangan migas tersebut beroperasi, volume lifting migas Indonesia akan bertambah sebanyak 20 ribu barel per hari. Nantinya lapangan Migas tersebut akan dikelola oleh Medco energi.
"Besok ini penambahannya sekitar 20 ribu barel," kata Bahlil.
Menurut Bahlil, Presiden Prabowo menargetkan adanya penambahan lifting Migas hingga 900 ribu barel per hari pada 2029. Sekarang ini rata rata lifting minyak baru 580 ribu barel per hari.
"Berarti kan kita harus naikkan kurang lebih sekitar 320 ribu barel," katanya.
Untuk mencapai target tersebut, pemerintah akan mengoptimalkan sejumlah sumur Migas. Bahlil mengatakan dalam mengejar target tersebut butuh fokus dan kerjakeras.
Baca juga: Kinerja Pertamina Ditopang Hasil Produksi Lapangan Minyak, Segini Capaiannya
"Untuk menyelesaikan lifting ini butuh fokus, waktu dan kerjanya harus total," pungkasnya.
DPR Desak Pemerintah Longgarkan Impor BBM, Pertamina Diminta Tak Monopoli Pasar |
![]() |
---|
PHK Mengintai SPBU Swasta, Istana Bergerak Cari Solusi Kelangkaan BBM |
![]() |
---|
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Jelaskan Maksud Impor BBM Satu Pintu |
![]() |
---|
Kapan BBM Tersedia Lagi di SPBU Swasta? Ini Jawaban Bahlil |
![]() |
---|
BBM Langka di SPBU Swasta, Prabowo Panggil Bos Pertamina: Katanya Tak Ada Monopoli |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.