SLB OneSubsea Bangun Fasilitas Pengembangan Bawah Laut di Balikpapan
SLB OneSubsea, berinvestasi di pembangunan fasilitas pengembangan bawah laut terbaru di Balikpapan, Kalimantan Timur.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Raksasa teknologi energi global, SLB OneSubsea, berinvestasi di pembangunan fasilitas pengembangan bawah laut terbaru di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Managing Director SLB Indonesia, Nurzhan Ongaltayev mengatakan, fasilitas ini akan menjadi pusat layanan pengembangan dan pemeliharaan infrastruktur bawah laut guna mendukung proyek-proyek eksplorasi serta produksi energi lepas pantai di Indonesia.
“Langkah ini menandai komitmen jangka panjang SLB terhadap pertumbuhan industri hulu migas nasional, khususnya dalam mendukung inisiatif pemerintah memperkuat ekosistem energi lepas pantai berbasis teknologi tinggi dan sumber daya lokal,” ujarnya dikutip Minggu (4/5/2025).
Fasilitas seluas 3.000 meter persegi ini berlokasi di kawasan Pertamina Shorebase Tanjung Batu (PSTB) dan dirancang untuk melayani berbagai kebutuhan pembaruan komponen, layanan intervensi, hingga pemeliharaan sistem produksi bawah laut yang kompleks.
Nurzhan menambahkan, fasilitas ini akan menjadi ujung tombak dalam meningkatkan efisiensi proyek bawah laut nasional, dengan tetap mengedepankan keselamatan kerja dan kolaborasi lintas pemangku kepentingan.
Sebagai bagian dari pendekatan berkelanjutan, SLB OneSubsea juga telah memulai program pemberdayaan tenaga kerja lokal dan pelatihan teknis guna mendukung operasional fasilitas tersebut.
Inisiatif ini diharapkan mampu mempercepat pengembangan kompetensi industri dalam negeri dan membuka lapangan kerja di Kalimantan Timur dan sekitarnya.
“Fasilitas ini akan menjadi wadah penting untuk peningkatan kapasitas dan keterampilan tenaga kerja nasional, menciptakan kontribusi nyata terhadap transformasi industri energi Indonesia," kata Ongaltayev.
Baca juga: PHE Catat Kinerja Positif, Produksi Migas Q1 2025 Capai 1,04 Juta Barel Setara Minyak per Hari
Acara peresmian fasilitas dihadiri Wali Kota Balikpapan, H. Rahmad Mas’ud dan Deputi Eksploitasi SKK Migas, Prof. Ir. Taufan Marhaendrajana.
Wali Kota Rahmad Mas’ud menyebut kehadiran fasilitas ini jadi momentum penting bagi Balikpapan sebagai kota energi, sekaligus bukti peran strategis daerah dalam mendukung keberlanjutan produksi gas bumi nasional.
Prof. Taufan menekankan pentingnya sinergi lintas sektor, mulai dari pemerintah pusat, daerah, kontraktor KKKS, hingga pelaku industri jasa penunjang, dalam mendukung kesuksesan proyek energi strategis.
Baca juga: EESA Summit Indonesia 2025, Dorong Transisi Energi Bersih
SLB memandang Indonesia sebagai wilayah kunci dalam peta energi global. Investasi ini merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk memperkuat kehadiran lokal melalui kolaborasi dengan klien, pemasok domestik, dan pemanfaatan inovasi teknologi.
“Fasilitas ini akan memperkuat kesiapan Indonesia dalam menghadapi tantangan eksplorasi laut dalam serta mempercepat pencapaian target produksi gas nasional,” tegas Ongaltayev.
Fasilitas ini akan segera beroperasi penuh dalam beberapa bulan mendatang.
Laporan Reporter Eko Sutriyanto
ASDP Buka Rute Penyeberangan Jarak Jauh Balikpapan-Parepare, Ini Jadwalnya |
![]() |
---|
BMKG Catat 3 Gempa Pagi Ini di Pasaman, Balikpapan dan Lumajang, Kenali Skala MMI dan Tips Aman |
![]() |
---|
Air Semakin Langka, Mangrove Jadi Tameng Terakhir Waduk Manggar Balikpapan |
![]() |
---|
Kronologi Damkar Seruduk Mobil Emak-emak yang Halangi Jalan Menuju Lokasi Kebakaran di Balikpapan |
![]() |
---|
Menilik Lagi Sosok Nur Afifah Balqis, Koruptor Termuda asal Kalimantan, Ditangkap KPK di Mal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.