Dukung Ekosistem Digitalisasi, Antam Luncurkan Aplikasi Mobile untuk Transaksi Emas Logam Mulia
Nico menjelaskan, dengan aplikasi yang telah tersedia untuk umum di Play Store dan App Store tersebut, pengguna dapat melakukan pembelian dan penjuala
Penulis:
willy Widianto
Editor:
Acos Abdul Qodir
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) meluncurkan aplikasi mobile terbaru bernama Antam Logam Mulia melalui Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia (UBPP Logam Mulia). Aplikasi ini dirancang untuk mempermudah akses pelanggan dalam melakukan transaksi emas fisik secara lebih praktis dan aman.
Sebelumnya, layanan BRANKAS yang memungkinkan pengguna untuk menyimpan dan mengelola emas secara digital hanya tersedia dalam versi web. Kini, dengan adanya aplikasi mobile, pelanggan dapat melakukan transaksi, menyimpan, dan mengakses layanan BRANKAS langsung dari perangkat ponsel mereka.
Direktur Utama PT Antam Tbk Nico Kanter, mengatakan peluncuran aplikasi ini merupakan bagian dari upaya Antam dalam mendukung ekosistem digitalisasi yang sedang digalakkan pemerintah. Hal ini juga terkait dengan inisiatif Antam dalam mempermudah akses masyarakat terhadap produk logam mulia dengan teknologi terkini.
"Kehadiran aplikasi Antam Logam Mulia adalah bentuk inovasi yang kami kembangkan untuk memudahkan akses pelanggan terhadap produk logam mulia Antam sekaligus mendukung ekosistem bullion bank. Melalui terobosan ini, kami berkomitmen meningkatkan efisiensi, daya saing, dan kualitas layanan dengan memanfaatkan teknologi digital terkini," ujar Nico dalam peluncuran aplikasi Antam Logam Mulia di Jakarta, dikutip Rabu (19/3/2025).
Nico menjelaskan, dengan aplikasi yang telah tersedia untuk umum di Play Store dan App Store tersebut, pengguna dapat melakukan pembelian dan penjualan emas digital dengan lebih mudah.
Ke depan, aplikasi ini direncanakan untuk dilengkapi dengan berbagai fitur tambahan guna memberikan pengalaman investasi emas yang lebih praktis dan aman bagi pelanggan.
Baca juga: Spekulasi IHSG Anjlok Karena Isu Mundurnya Sri Mulyani, DPR Minta Investor Tak Panik
Direktur Operasi dan Produksi Antam, Hartono, menyatakan bahwa kehadiran aplikasi ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam bertransaksi emas logam mulia.
Hartono juga menambahkan bahwa langkah digitalisasi ini menunjukkan upaya Antam dalam meningkatkan layanan berbasis teknologi, dengan fokus pada keamanan transaksi dan perlindungan pelanggan.
Melalui inovasi ini, Antam berharap dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam melakukan investasi emas, yang dianggap sebagai salah satu pilihan investasi jangka panjang yang aman.
Multifinance Dituntut Beradaptasi dengan Regulasi Baru Serta Memperkuat Digitalisasi |
![]() |
---|
Harga Emas Antam Hari Ini, 11 September 2025: Melambung, Jadi Rp2.095.000 per Gram |
![]() |
---|
Kemenko PMK Dorong Digitalisasi Zakat dan Tegaskan Peran Strategis Baznas di Rakernas UPZ 2025 |
![]() |
---|
Harga Emas Antam Hari Ini, 10 September 2025: Anjlok, Jadi Rp2.074.000 per Gram |
![]() |
---|
Pendekatan One Stop Service, Strategi Bisnis IAS yang Sukses Gondol SLAY 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.