Bagaimana Teknologi Blockchain Bisa Mencegah Penyalahgunaan Dana CSR?
Setiap alokasi dana CSR yang dikeluarkan oleh perusahaan dapat tercatat secara permanen dan dapat diakses oleh pemangku kepentingan yang terlibat
Penulis:
Abdul Qodir
Editor:
Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Teknologi blockchain memiliki potensi besar untuk mencegah penyalahgunaan dana Corporate Social Responsibility (CSR) dengan memastikan transparansi, akuntabilitas, dan pelacakan yang lebih baik.
Ada beberapa cara blockchain dapat berperan dalam mencegah penyalahgunaan dana CSR.
Country Manager Plastic Bank Indonesia, Frederick Saman mengatakan, sistem blockchain dapat memudahkan perusahaan untuk memvalidasi kontribusi CSR mereka sehingga memastikan akurasi dampak lingkungan dan sosial yang telah diciptakan.
"Hal ini dapat meningkatkan kredibilitas perusahaan di mata konsumen dan pemangku kepentingannya, termasuk kepada regulator," katanya, Senin (24/2/2025).
Dikatakannya, penggunaan blockchain meningkatkan transparansi yang tidak dapat diubah sehingga dapat menjamin agar setiap distribusi dana dapat dilacak secara transparan dan terverifikasi.
"Hal itu dikarenakan Blockchain mencatat setiap transaksi dalam bentuk digital yang tidak dapat diubah setelah ditulis," tuturnya.
Baca juga: Memanfaatkan Teknologi Blockchain untuk Bantu Petani Terhubung dengan Pasar Pangan
Setiap alokasi dana CSR yang dikeluarkan oleh perusahaan dapat tercatat secara permanen dan dapat diakses oleh pemangku kepentingan yang terlibat.
Hal ini memastikan bahwa dana tersebut hanya digunakan untuk tujuan yang telah ditentukan dan mencegah perubahan atau penyalahgunaan alokasi dana.
Sistem tersebut menjamin agar perusahaan dapat memastikan kontribusi CSR benar-benar digunakan secara tepat sasaran bagi komunitas yang dituju tanpa risiko penyalahgunaan.
Ia menambahkan, pihaknya sejak 2019 telah menggunakan sistem blockchain dalam implementasi programnya di Indonesia sehingga hal itu membangun kepercayaan bagi mitra perusahaan serta memberikan manfaat nyata bagi komunitas pemulung.
"Bagi anggota komunitas Plastic Bank, aplikasi berbasis blockchain tersebut memfasilitasi distribusi insentif yang efektif dan transparan," katanya.
KPK Periksa Perdana Anggota DPR Heri Gunawan usai Jadi Tersangka Korupsi Dana CSR BI-OJK |
![]() |
---|
Ilham Habibie Pastikan Bersedia Diperiksa KPK di Kasus Dana Iklan Bank BUMD Jabar |
![]() |
---|
Bawa Buku Catatan Warna Biru, Lisa Mariana Siap Jawab Semua Pertanyaan Penyidik KPK |
![]() |
---|
Gaya Lisa Mariana Saat di KPK, Mengaku Tak Dandan Maksimal, Warna Baju Senada saat Tes DNA |
![]() |
---|
Dengan Gaya Rambut Bekas Kemarin, Lisa Mariana Penuhi Panggilan Pemeriksaan KPK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.