Senin, 29 September 2025

IHSG Berpotensi Menguat ke Level 7.200, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini

Tim riset analis teknikal MNC Sekuritas Saat ini, posisi IHSG diperkirakan sedang berada di akhir wave [iii] dari wave C dari wave (2).

Tribunnews/JEPRIMA
Pekerja mengambil gambar layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta Selatan. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 0,90 persen ke 6,970 pada perdagangan akhir pekan kemarin.

Pelemahan IHSG terjadi disertai dengan munculnya peningkatan volume penjualan.

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan hingga bulan ke enam dalam perjalanan di tahun 2024, IHSG terlihat masih memiliki potensi kenaikan jangka panjang.

Baca juga: IHSG Jatuh ke Level 6.970, Rupiah Lanjutkan Penguatan di Akhir Pekan Ini

Penantian rilis data perekonomian awal bulan berupa data inflasi diperkirakan masih akan menunjukkan kondisi stabil dapat menjadi salah satu sentimen positif bagi pola gerak IHSG.

"Hari ini IHSG berpotensi menguat di rentang 6.954 - 7.203," kata William, Senin (3/6/2024).

Tim riset analis teknikal MNC Sekuritas Saat ini, posisi IHSG diperkirakan sedang berada di akhir wave [iii] dari wave C dari wave (2).

Sehingga koreksi IHSG akan relatif terbatas dan berpeluang berbalik menguat.

"Adapun koreksi IHSG diperkirakan untuk menguji 6.940-6.958 terlebih dahulu, setelahnya IHSG akan menguat ke 7.027-7.080," tulis kajian tim riset.

Berikut rekomendasi teknikal saham pada perdagangan Senin (3/6/2024).

BRPT - Buy on Weakness

BRPT menguat 1,43 persen ke 1.065 disertai dengan munculnya volume pembelian, pergerakan BRPT pun sudah menutup gap yang ada. Saat ini, posisi BRPT diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave (b) dari wave [b], sehingga koreksinya akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.

Buy on Weakness: Rp1.000-Rp1.065
Target Price: Rp1.140, Rp1.295
Stoploss: below Rp960

DOID - Buy on Weakness

DOID menguat 0,91 persen ke 555 dan masih disertai munculnya volume pembelian, penguatannya pun mampu berada di atas MA20.

Saat ini, posisi DOID diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave (iv) dari wave [c], sehingga DOID masih rawan terkoreksi dahulu.

Buy on Weakness: Rp486-Rp540
Target Price: Rp585, Rp625
Stoploss: below Rp460

ESSA - Buy on Weakness

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan