Super Air Jet Investigasi Pesawat IU-2180 yang Keluar Lintasan saat Mendarat di Bandara Weda Bay
Penerbangan charter nomor IU-2180 keluar lintasan pacu atau over run saat mendarat di Bandara Weda Bay Halmahera, Sabtu (25/5/2024) siang.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Manajemen Super Air Jet melakukan investigasi terkait pesawat Airbus 320-232 dengan nomor penerbangan IU-2180 yang keluar dari lintasan pacu atau over run saat mendarat di Bandara Weda Bay Halmahera, Maluku Utara pada Sabtu (25/5/2024) siang.
"Kami mendukung dan menghormati proses investigasi yang sedang dilakukan oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi serta pihak berwenang lainnya," kata Direktur Utama (Chief Executive Officer) Super Air Jet Ari Azhari dalam keterangan yang diterima Tribunnews, Sabtu.
Baca juga: Kemenhub Tutup Sementara Bandara Weda Bay Buntut Pesawat Super Air Jet Keluar Lintasan saat Mendarat
Ari menyatakan, pelaksanaan penerbangan telah dijalankan sesuai dengan standar operasional prosedur. Sedangkan pesawat tersebut membawa 172 penumpang.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, seluruh penumpang telah ditangani dengan baik.
"Para tamu telah mendapatkan layanan dan penanganan secara baik, semua sudah diturunkan dari pesawat (disembark) dan dibawa menuju ruang tunggu di gedung terminal. Seluruh tamu dan kru pesawat dalam keadaan aman dan tidak ada yang mengalami cidera," jelasnya.
Baca juga: Penjelasan Manajemen Super Air Jet soal Pesawatnya yang Keluar Lintasan di Bandara Weda Bay
Sebelumnya, penerbangan charter nomor IU-2180 keluar lintasan pacu atau over run saat mendarat di Bandara Weda Bay Halmahera, Sabtu (25/5/2024) siang.
Pesawat Airbus 320-200 sebelumnya terbang dari Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado dengan registrasi PK-STD, kemudian mendarat di Bandar Udara Weda Bay pukul 14.00 WIT dalam kondisi cuaca kurang baik (hujan).
Berdasarkan dokumentasi yang diterima Tribunnews, pesawat itu keluar lintasan pacu saat landing. Setengah badan dari pesawat tipe Airbus 320-232 ini berada di tanah rerumputan. Roda pesawat juga terselip diantara tanah-tanah merah.
Sedangkan berdasarkan data Flightradar24, pesawat itu terbang dari Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado pukul 12.16 waktu setempat dan mendarat pukul 14.01 waktu setempat.
DPR soal Pemerintah Diminta Bentuk Tim Investigasi Makar Aksi Agustus |
![]() |
---|
Bertemu Mensesneg di Istana, BEM SI Kerakyatan Tekan Pemerintah Bentuk Tim Investigasi Makar |
![]() |
---|
Komnas HAM Setuju dengan PBB soal Investigasi Kekerasan Aparat dalam Demonstrasi Agustus 2025 |
![]() |
---|
Investigasi Militer: Mayoritas Kasus Bunuh Diri Tentara Israel Terkait dengan Trauma Perang Gaza |
![]() |
---|
Investigasi Kecelakaan Air India Picu Perdebatan, Sakelar Kontrol Bahan Bakar Tak Bermasalah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.