Minggu, 5 Oktober 2025

EBA Syariah Pertama di Indonesia Diminati Para Investor, Ini Kata Pengamat Pasar Modal

Hal itu tak terlepas dari prospek cerah instrumen investasi syariah anyar tersebut bagi investor serta kredibilitas BSI sebagai penerbit.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Hendra Gunawan
dok. BSI
Ilustrasi: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) 

Reza mengungkapkan bahwa langkah strategis dari BRIS ini perlu menjadi perhatian bersama.

"Hal ini menjadi pembuka jalan bagi lembaga keuangan syariah lain untuk memperkaya sumber pendanaan mereka. Sebab, lembaga keuangan syariah juga memiliki tanggung jawab untuk lebih giat menyosialisasikan produk keuangan berlabel halal," papar Reza.

"Jangan paham sebatas imbal hasil atau return saja, tapi juga harus paham mekanisme hingga profil risikonya," tukasnya.

Seperti diketahui, BSI menerbitkan EBAS-SP SMF-BRIS01 dalam 2 tranches yaitu Kelas A yang ditawarkan melalui mekanisme penawaran umum dan Kelas B sebagai subordinasi yang berfungsi melindungi Kelas A.

Kelas A ditawarkan melalui penawaran umum dengan tenor weighted average life atau rata-rata tertimbang jatuh tempo 4 tahun dengan nominal sebesar Rp297,7 miliar.

Kelas B dengan total nominal Rp27,3 miliar atau 8,4 persen dari jumlah kumpulan tagihan, yang ditawarkan melalui penawaran terbatas.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved