Rupiah Menguat 0,61 Persen Sepekan, Tertinggi dalam Tiga Pekan
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat 0,61 persen selama sepekan ke kisaran Rp 14.890 per dolar AS.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat 0,61 persen selama sepekan.
Dosen sekaligus praktisi pasar modal Lanjar Nafi mengatakan, penguatan rupiah hingga ke kisaran Rp 14.890 per dolar AS tersebut menjadi yang tertinggi dalam hampir satu bulan.
"Merupakan penguatan rupiah yang tertinggi selama tiga pekan terakhir," ujar Lanjar dalam risetnya kepada Tribunnews.com, Minggu (5/2/2023).
Kendati demikian, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS mengalami sedikit pelemahan pada akhir pekan ini hingga minus 0,09 persen.
"Nilai tukar rupiah terdepresiasi tipis 0,09 persen ke level Rp 14.893 rupiah per dolar AS," kata Lanjar.
Selain itu, pasar obligasi juga alami kinerja yang positif selama sepekan, ditandai dengan imbal hasil obligasi acuan tenor 10 tahun Indonesia turun 19,6 basis poin.
Baca juga: Rupiah Bergerak Menguat, Kini di Level Rp14.986 per Dolar AS
"Penurunan persepsi risiko Indonesia dengan CDS (Credit Default Swap) 5 tahun sebagai indikatornya, antusiasme lelang obligasi yang tinggi, dan terapresiasinya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menjadi faktor utama," pungkasnya.
Kurs Rupiah Hari Ini, 21 Juli 2025: Dolar AS Menguat ke Rp 16.440 |
![]() |
---|
Kurs Rupiah Hari Ini, 16 Juli 2025: Dolar AS Menguat ke Rp 16.420 |
![]() |
---|
Kurs Rupiah Hari Ini, 15Juli 2025: Dolar AS Menguat ke Level Rp16.405 |
![]() |
---|
PGN Andalkan Bisnis Terintegrasi di Pasar Domestik demi Antisipasi Ketidakpasian Global |
![]() |
---|
Rupiah Melemah ke Rp16.250 Terseret Kegelisahan Global Atas Tarif Resiprokal Trump |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.