Sabtu, 4 Oktober 2025

Elon Musk Sudah Buka Suara, Begini Perjalanan Isu Rencana Investasi Tesla di Indonesia

Meski begitu, banyak orang menantikan apakah rencana Elon Musk membangun pabrik Tesla di Indonesia akan terjadi atau tidak

Penulis: Nur Febriana Trinugraheni
Editor: Hendra Gunawan
Pinterest
Ilustrasi Mobil sport Tesla Roadster. CEO Tesla Elon Musk meminta agar publik berhati-hati mengenai artikel dari sumber tanpa nama, karena sering kalinya informasinya salah. 

Sementara itu, Elon Musk mengatakan dia berencana menawarkan "kontrak raksasa untuk jangka waktu yang lama" selama nikel ditambang "secara efisien dan dengan cara yang peka terhadap lingkungan".

Presiden Joko Widodo Undang Tesla Berinvestasi ke Indonesia

Melanjutkan kabar mengenai rencana pembangunan pabrik baterai kendaraan listrik di Indonesia. Presiden Joko Widodo mengundang Elon Musk untuk berinvestasi di Tanah Air.

Hal ini disampaikan Jokowi saat melakukan pembicaraan melalui sambungan telepon dengan Elon Musk, didampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Panjaitan pada 11 Desember 2020.

Baca juga: Penjualan di China Turun, Tesla Beri Diskon Harga Sebesar 13,5 Persen Untuk Model Ini

“Kedua belah pihak bertukar pandangan mengenai industri mobil listrik dan komponen utama baterai listrik,” tulis keterangan resmi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi pada 12 Desember 2020.

Elon Musk kabarnya menanggapi undangan Jokowi dengan rencana mengirimkan timnya ke Indonesia untuk melakukan pembicaraan lebih lanjut mengenai rencana tersebut.

Tesla Ditawari Bangun Pabrik di Kawasan Industri Hijau di Kaltara

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menawarkan kawasan industri hijau di Kalimantan Utara (Kaltara) dalam negosiasinya dengan Elon Musk.

Hal tersebut diungkap Luhut dalam Seminar Nasional Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) Tahun 2022 yang ditayangkan secara daring pada 25 Mei 2022.

Luhut mengatakan, kawasan industri hijau terbesar di dunia itu bisa mewujudkan keinginan Elon Musk mengenai produk ramah lingkungan.

"Ini salah satu bagian negosiasi saya dengan Tesla. Tesla itu kan tidak gampang negosiasinya. Saya bilang, 'Elon, kalau kau mau dapat end to end (ujung ke ujung, Red), dapat produk baterai yang green product (produk hijau atau ramah lingkungan, Red), dapat mobil yang green product, ya tempatnya di sini'," ujar Luhut, sembari menceritakan pertemuannya dengan miliarder AS itu.

Kawasan tersebut memiliki potensi 10.000 Megawatt (MW) listrik dari tenaga air (hydropower), 10.000 MW listrik dari panel surya dan 2,9 Trillion Cubic Feet (TCF) gas, yambah Luhut.

Pembangunan kawasan industri hijau tersebut dilaporkan dimulai pada Desember 2021.

Jokowi Yakin Tesla Bangun Pabrik di Indonesia

Presiden Joko Widodo mengaku yakin produsen mobil listrik asal Amerika Serikat Tesla akan berinvestasi di Indonesia.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved