Resesi Ekonomi
DT PP Persis Prediksi Kondisi Perekonomian Indonesia 2023 Masih Diselumuti Ketidakpastian
DT PP Persis memperkirakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada pada kisaran angka 4,8-5,2 persen.
Keenam, pada 2022 kemiskinan dan ketimpangan ekonomi masih relatif tinggi.
Pada 2023, Pemerintah diharapkan membuat kebijakan afirmatif yang dapat melakukan distribusi ekonomi yang berkeadilan.
"Ketimpangan antara pelaku ekonomi terlihat dari rasio penguasaan lahan yang masih di atas 0,6 yang berarti lebih dari 60 persen lahan di Indonesia hanya dikuasai oleh 1 persen penduduk Indonesia. Jika hal ini tetap dibiarkan, ketimpangan ekonomi akan terus terjadi, yaitu masyarakat miskin akan tetap miskin dan masyarakat kaya akan semakin kaya," tutupnya.