PROFIL Sri Prakash Lohia, Orang Terkaya ke-4 di Indonesia, Punya Usaha Manufaktur

Bahan tersebut adalah resin plastik yang digunakan dalam berbagai produk konsumen dari sikat gigi hingga botol.

Pada 2006, Indorama mengakuisisi Eleme Petrochemicals, yang merupakan divisi dari Nigerian National Petroleum milik negara.

Lohia menghidupkan kembali pabrik itu dan mengembalikannya ke keuntungan dua tahun kemudian.

Ketika beberapa insinyur India yang bekerja untuk Eleme Petrochemicals diculik dan disandera oleh pemberontak di Nigeria pada tahun 2007, ia terbang ke sana dan mengamankan pembebasan karyawannya.

Orang terkaya di Indonesia ini kemudian tinggal di London dan menikah dengan adik perempuan miliarder Lakshmi Mittal.

Dari perninkahan keduanya lahirlah seorang putra bernama Amit Lohia.

Putra tunggalnya itu juga bergabung dengan Indorama Corp pada tahun 1996.

Setahun setelah Amit memperoleh gelar keuangannya dari Wharton School di University of Pennsylvania.

Lohia yang lebih muda, yang berbasis di Singapura, adalah direktur pelaksana perusahaan induk dan telah memimpin beberapa proyek dan akuisisi grup.

Tercatat hingga tahun 2021, perusahaan Lohia sudah memiliki lokasi manufaktur di lebih dari 44 negara di dunia.

Baca juga: PROFIL Chairul Tanjung, Pemilik CT Corp, Harta Kekayaannya Capai Rp 80,8 Triliun

Jabatan Sri Pakash Lohia di Indorama Corp

Melansir dari indoramaventures.com, Sri Prakash Lohia memiliki gelar pendidikan sarjana perdagangan dari Universitas Delhi di India.

Di Indorama Corp, Sri Prakash Lohia menjabat sebagai ketua dewan.

Hingga tahun 2021, ia pernah menjabat sebagai Ketua, Komisaris Utama, Komisaris dan Direktur Indorama Corporation Pte. Ltd serta di beberapa anak perusahaan miliknya.

Dikutip dari Forbes, perusahaan milik Lohia sekarang berkembang dengan memproduksi pembangkit tenaga listrik petrokimia, membuat produk industri termasuk pupuk, dan poliolefin.