Sabtu, 4 Oktober 2025

Apa Itu Stagflasi? Berikut Penyebab, Dampak, dan Cara Mengatasi

stagflasi adalah keadaan inflasi yang sangat tinggi dan berkepanjangan, ditandai dengan macetnya kegiatan perekonomian di suatu negara

Alpha News
Fenomena stagflasi atau melambatnya pertumbuhan ekonomi global di tengah meningkatnya angka inflasi, perlahan telah mengancam sejumlah negara-negara di dunia. Inilah pengertian, penyebab, dampak, contoh dan cara mengatasi stagflasi 

2. Bertambahnya angka pengangguran

Krisis ekonomi yang berkepanjang akan membuat berbagai perusahaan memangkas pengeluaran demi mengurangi kerugian yang membengkak, kondisi ini biasanya akan membuat perusahaan memangkas karyawannya, hal tersebut tentunya dapat memicu bertambahnya angka pengangguran.

Melonjaknya angka pengangguran di tengah lesunya perekonomian negara dikhawatirkan dapat membuat standar kehidupan menurun, serta membuat penghasilan pajak negara anjlok. Dengan begitu suatu negara tak dapat lagi melakukan kegiatan impor untuk memasok kebutuhan pokok warga negaranya, seperti impor pangan, BBM, dan obat - obatan.

Baca juga: Waspadai Risiko Buruk Stagflasi, Harga Komoditas Andalan RI Bisa Jatuh

3.   Melonjaknya Laju Inflasi

Stagflasi biasanya akan muncul karena dipicu beberapa hal salah satunya guncangan inflasi yang tak kunjung mereda, kondisi ini terjadi imbas dari melonjaknya berbagai harga komoditas di pasar global. Apabila situasi ini terjadi dalam kurun waktu yang lama maka dapat membuat daya beli masyarakat menurun. 

Hal tersebut dikhawatirkan dapat berdampak negatif terhadap kegiatan ekspor di suatu negara. Meningkatkan harga produk ekspor inilah yang kemudian membuat para pembeli berpaling  dan pada akhirnya ini bisa mengurangi devisa negara.

4.    Menguatnya Mata Uang

Dampak berantai dari menguatnya nilai tukar mata uang adalah makin mahalnya produk-produk ekspor. Hal ini akan mengakibatkan turunnya daya saing produk suatu negara di pasar internasional. Apabila permintaan terus mengalami penurunan pesanan maka mengganggu kinerja sektor industri dan manufaktur domestik.

Dampak Stagflasi

Munculnya ancaman stagflasi secara tidak langsung akan menekan pertumbuhan ekonomi dengan sangat hebat, apabila tak kunjungi diatasi maka fenomena ini akan terus memburuk dan mengancam timbulnya berbagai dampak negatif bagi suatu negara, diantaranya:

Baca juga: Hadapi Kondisi Stagflasi, Pemerintah Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Daya Beli

1.  Penurunan daya beli

Fenomena stagflasi secara umum akan diawali dengan adanya lonjakan inflasi yang membuat semua barang-barang kebutuhan pokok seperti bahan pangan dan bahan bakar energi. Apabila harga terus mengalami lonjakan hingga melesat ke level tertinggi hal  tersebut akan berimbas kepada menurunnya daya beli masyarakat yang kemudian akan membuat pertumbuhan ekonomi menjadi lambat.

2.  Merosotnya pendapatan berbagai perusahaan

Agar bisa tetap kompetitif dan dapat bersaing dengan produsen lainnya, perusahaan-perusahaan harus menurunkan harga. Dengan keadaan ini maka keuntungan sektor bisnis yang mencakup industri, manufaktur, perdagangan, bahkan perumahan dan jasa akan merosot tajam. Pada akhirnya, mereka juga bisa mengalami kerugian bahkan kegiatan bisnis mereka bisa terancam gulung tikar.

3.  Anjloknya Nilai Investasi

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved