Virus Corona
PPKM Darurat, Syarat Perjalanan Naik Ferry Diperketat, Mulai STRP hingga Kartu Vaksinasi
ASDP tetap mengimbau agar masyarakat menunda perjalanan selama PPKM darurat ini, jika tidak ada kebutuhan yang mendesak.
Terkait layanan sektor logistik selama PPKM Darurat, ASDP siap melayani kargo/barang semaksimal mungkin mengingat sejak awal Pandemi Covid-19 di awal tahun 2020, layanan sektor logistik atau angkutan barang tetap berjalan untuk menjaga pasokan di daerah tetap stabil.
Adapun tren angkutan logistik selama pra PPKM dan pasca PPKM Darurat relatif stabil dan cenderung peningkatan, khususnya di Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk. Data rata-rata harian angkutan truk yang melintas dari Merak ke Bakauheni pada masa PPKM Darurat sebanyak 2.606 unit atau turun 5,7 persen bila dibandingkan saat pra PPKM Darurat periode sebanyak 2.766 unit. Sebaliknya data trafik rata-rata harian angkutan truk yang melintas dari Bakauheni ke Merak pada masa PPKM Darurat sebanyak 2.828 unit atau naik 4,1 persen bila dibandingkan rerata per hari saat pra PPKM Darurat periode sebanyak 2.716 unit.
Diikuti data trafik rata-rata harian angkutan truk yang melintas dari Ketapang ke Gilimanuk pada masa PPKM Darurat sebanyak 1.231 unit atau turun 6 persen bila dibandingkan rerata per hari saat pra PPKM Darurat periode sebanyak 1.302 unit. Diikuti data trafik rata-rata harian angkutan truk yang melintas dari Gilimanuk ke Ketapang pada masa PPKM Darurat sebanyak 1.278 unit atau turun 1,5 persen bila dibandingkan rerata per hari saat pra PPKM Darurat periode sebanyak 1.298 unit.
Namun ASDP memastikan kapasitas kapal yang melayani kebutuhan penyeberangan di Jawa-Bali selama PPKM Darurat tetap memadai, karena tidak ada pengurangan kapasitas kapal maupun trip.