Virus Corona
Presiden Jokowi Siapkan Program Pemulihan Ekonomi yang Tepat dan Cepat
Menurut Presiden, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal pertama tahun ini sebesar 2,97 persen.
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar rapat terbatas penetapan program pemulihan ekonomi nasional (PEN) dan perubahan postur APBN, pada Rabu (3/6/2020).
Dalam rapat tersebut, presiden menekankan kepada sejumlah menteri terkait untuk menyiapkan program pemulihan ekonomi nasional yang tepat agar pertumbuhan ekonomi tidak merosot lebih dalam.
"Tantangan kita bagaimana menyiapkan program pemulihan ekonomi yang tepat, dieksekusi dengan cepat, dengan kecepatan, agar laju pertumbuhan ekonomi kta tidak terlebih dalam lagi," tuturnya.
Menurut Presiden pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal pertama tahun ini sebesar 2,97 persen.
Menurun dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 5,07 persen.
Presiden berharap pada kuartal ke II, III, IV, turunnya pertumbuhan ekonomi akibat pandemi Covid-19 bisa tertahan.
"Tidak sampai minus. Dan bahkan kita harapkan pelan-pelan bisa rebound," tuturnya.
Oleh karena itu Presiden meminta semua skema program pemulihan ekonomi yang telah dirancang untuk segera dilaksanakan.
Mulai dari subsidi bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), penempatan dana untuk bank yang terdampak restrukturisasi, penanaman Modal Negara untuk BUMN, investasi pemerintah untuk modal kerja, dan lainnya.
"Saya harapkan, saya minta, saya ingin pastikan, harus segera operasional di lapangan, harus segara dilaksanakan," pungkasnya.