Virus Corona
BNI Ditunjuk Jadi Bank Pembayar Insentif Kartu Prakerja
Program Kartu Prakerja ini ditunggu oleh banyak warga yang terdampak wabah virus corona atau Covid-19.
TRIBUNNEWS.COM -- BNI menjadi bank yang ditunjuk sebagai Official Digital Banking Partner pada penyaluran insentif – insentif Kartu Prakerja, baik Insentif Pelatihan, Insentif Survey, maupun menyediakan sistem cash management yang terintegasi dengan Project Management Office (PMO) Kartu Pra Kerja dalam mengelola dana insentif tersebut agar tersalurkan secara akurat, efektif, dan efisien.
Program Kartu Prakerja saat ini ditunggu oleh banyak warga yang terdampak wabah virus corona atau Covid-19.
“Guna menyukseskan Program Kartu Prakerja, BNI berperan sebagai pengelola aliran Dana Kartu Prakerja atau penyedia jasa Cash Management, mengelola pembayaran Insentif dan uang survey peserta Kartu Prakerja, juga mengelola pembayaran Insentif Pelatihan,” ujar Direktur Layanan dan Jaringan BNI Adi Sulistyowati, dalam keterangan persnya, Minggu (12/4/2020).
BNI juga menjadi bank yang akan memastikan kebutuhan seluruh pemangku kepentingan dalam penyaluran Kartu Prakerja ini terpenuhi.
Baca: Saat ABG Punya Gaya Rambut Cepak, Kini Jadi Diva & Politikus, Pernah Curhat Takut Terlihat Jelek
Baca: Pemerintah Harus Jeli Soal Pendataan Penerima BLT, Berburu Waktu Tapi Jangan Salah Sasaran
Baca: Ruben Onsu Rela Lakukan Hal Ini Demi Ribuan Karyawannya, Sarwendah Nangis: Pikiran Suami Campur Aduk
Peran penting dan strategis BNI itu antara lain adalah Pertama, BNI menjadi bank yang membukakan rekening bagi peserta Kartu Prakerja, yaitu calon pencari kerja dan korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Kedua, membukakan rekening bagi Lembaga atau Balai Pelatihan, yaitu Balai Latihan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan, Balai Latihan Kerja Luar Negeri (BLKLN), dan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK).
Ketiga, membukakan rekening Marketplace dan perusahaan Digital Payment yang menjadi mitra kerja pemerintah dalam menyalurkan insentif Kartu Prakerja.
Program Kartu Prakerja adalah program pengembangan kompetensi kerja yang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja/buruh yang terkena pemutusan hubungan kerja, dan/atau pekerja atau buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi.
Baca: Berbenah, Ini Dia Transformasi Digital Ala Kementerian ATR/BPN
Baca: Cerita Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana Sembuh Tiap Hari Makan Sayur Buah dan Berzikir
Baca: Mantan Penjaga Gawang Chelsea dan Timnas Inggris, Peter Bonetti Meninggal Dunia
Untuk mengikuti program ini, masyarakat harus mendaftar situs resmi program, yaitu www.prakerja.go.id dan nanti ada persetujuan dari PMO.
Apabila pendaftar sudah disetujui sebagai peserta Program Kartu Prakerja, pembayaran insentif pelatihan dan uang survey dapat dilakukan melalui rekening BNI, atau OVO, dan Link Aja. Pembayaran insentif dilakukan setelah peserta menyelesaikan proses pelatihan atau kursusnya.

“Sebagai Official Digital Banking Partner Program Kartu Prakerja, BNI berperan menyelenggarakan cash management system, melakukan pembayaran manfaat untuk marketplace, pembayaran insentif peserta, hingga pembayaran ke BLK dan LPK. BNI juga memberikan kemudahan kepada para pencari kerja yang belum memiliki rekening dengan berbagai kemudahan dan penawaran special,” ujarnya.