Analis Asing Curigai Kebenaran Data Pertumbuhan Ekonomi Indonesia yang Stabil di Level 5 Persen
Oelacak aktivitas dari Capital Economics menghitung berdasarkan pada indikator bulanan, menunjukkan pertumbuhan PDB Indonesia mengalami perlambatan.
Menanggapi hal itu, Suhariyanto, kepala Statistik Indonesia, mengatakan perhitungan PDB dilakukan sesuai dengan pedoman yang ketat dan dipantau secara independen oleh banyak lembaga, termasuk Dana Moneter Internasional (IMF).
Namun Suhariyanto mengakui, angka PDB terakhir menunjukkan adanya perlambatan pertumbuhan yang “curam” dari kuartal ketiga 2018 ke kuartal ketiga tahun ini, meskipun konsumsi, yang memberikan kontribusi 56% terhadap PDB, masih bertahan.
"Ketegangan perdagangan telah mengganggu pertumbuhan di negara maju dan berkembang, termasuk Indonesia," katanya.
Baca : Kisah Bocah 14 Tahun Nikahi Gadis 20 Tahun Viral, Pengantin Pria Masih Pakai Baju Koko Anak-anak
Dalam memperhitungan PDB, BPS menghitung secara manual semua indikator makro ekonomi, mulai dari konsumsi rumah tangga, konsumsi Lembaga Non Profit yang melayani Rumah Tangga (LNPRT), investasi, inflasi, ekspor-impor, dan sebagainya.
Barratut Taqiyyah Rafie/Sumber : Reuters,Bloomberg,Kompas.com
Artikel ini tayang di Kontan dengan judul Analis asing mencurigai kebenaran data PDB Indonesia yang stabil di level 5%