S&P Naikkan Peringkat Utang Bank Mandiri dari BB+ ke BBB-
Peringkat baru ini berlaku untuk utang yang akan dilakukan perseroan dalam mata uang rupiah, maupun valuta asing.
“Di Bank Mandiri sendiri, kami telah berkomitmen untuk terus meningkatkan penyaluran pembiayaan ke sektor infrastruktur mengingat masih banyak proyek pembangunan infrastruktur yang tengah berjalan. Per Maret 2019, portofolio infrastruktur kami sebesar Rp 177,8 triliun atau 26 persen dari total kredit (bank only) yang disalurkan perseroan,” tuturnya.
Dari aspek likuiditas, tambahnya, likuiditas Bank Mandiri saat ini terjaga pada level yang aman dengan rasio intermediasi makroprudensial (RIM) bank only di tingkat 94,02 persen per Maret 2019 lalu.
“Ke depan, kami yakin dapat menjaga rasio tersebut di kisaran 91-93 persen hingga akhir tahun ini, antara lain melalui strategi pertumbuhan dana pihak ketiga khususnya dana murah,” katanya.