Triwulan-I 2019, BPS Catat Kontribusi Manufaktur RI Sentuh 20 Persen
Kontribusi industri pengolahan terhadap produk domestik bruto (PDB) nasional mencapai 20,07 persen pada triwulan I tahun 2019.
“Kalau kita lihat kondisi industri saat ini berdasarkan PMI, tingkat kepercayaan dari pelaku industri cukup tinggi. PMI indeks kita selalu di atas 50, kecuali bulan Januari. Karena saat Januari kontrak baru dikasih,” terangnya.
Kemenperin optimistis memasang target pertumbuhan industri nonmigas sebesar 5,4 persen pada tahun 2019.
Adapun sektor-sektor yang diproyeksikan tumbuh tinggi, di antaranya industri makanan dan minuman, industri permesinan, industri tekstil dan pakaian jadi, serta industri kulit barang dari kulit dan alas kaki.
“Industri manufaktur merupakan tulang punggung bagi pertumbuhan ekonomi nasional. Selain itu menjadi sektor andalan dalam memacu pemerataan terhadap pembangunan dan kesejahteraan masyarakat yang inklusif,” tutur Ketum Partai Golkar itu.