Minggu, 5 Oktober 2025

Menhub Sebut Indonesia akan Jadi 10 Besar Pasar Penerbangan Dunia pada Tahun 2020

Pemerintah Indonesia terus untuk meningkatkan tingkat keselamatan penerbangan dengan kepatuhan terhadap standard penerbangan sipil internasional

IST
Menhub Budi Karya Sumadi saat menghadiri Asia Europe Meeting di Nusa Dua Bali 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia akan menjadi salah satu dari 10 pasar penerbangan dunia pada tahun 2020.

Hal ini disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam pembukaan The 4th Asia-Europe Transport Minister Meeting (ASEM TMM) di Hotel Westin Nusa Dua Bali pada Selasa (26/9/2017).

"Menurut data International Air Transport Association (IATA), Indonesia diperkirakan akan menjadi salah satu dari 10 pasar penerbangan dunia pada tahun 2020 dan mencapai peringkat ke-6 pada tahun 2029. Sedangkan pada tahun 2034, diperkirakan Indonesia akan menjadi pasar dari 270 juta penumpang," ujar Menhub.

Menurut Menhub dalam sambutannya, Pemerintah Indonesia terus untuk meningkatkan tingkat keselamatan penerbangan dengan kepatuhan terhadap standard penerbangan sipil internasional.

"Berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) mengindikasikan bahwa Indonesia telah berhasil meningkatkan standard keselamatan penerbangan internasional," ujar Menhub.

Sejalan dengan hal tersebut, Indonesia juga bertekad untuk meningkatkan rating airline oversight Indonesia sehingga penerbangan Indonesia dapat terbang dan mendarat di seluruh Eropa dan kerjasama di bidang penerbangan sipil antara Indonesia dan Eropa dapat kembali terjalin dan semakin kuat.

Hal tersebut dilihat dari pertumbuhan kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia yang meningkat sebanyak 23,5% atau 7.812.330 wisatawan pada semester pertama tahun 2017 dibandingkan dengan tahun 2016.

"Wisatawan mancanegara mayoritas berasal dari Rusia, RRT, India, Negara-negara Timur Tengah dan Negara Eropa lainnya. Melihat perkembangan pariwisata yang tumbuh dengan sangat pesat, Indonesia berupaya meningkatkan kualitas infrastruktur penerbangan untuk menunjang lalu lintas wisatawan dari wilayah Asia dan Eropa termasuk peningkatan keamanan dan keselamatan penerbangan," terang Menhub.

Untuk mendukung hal tersebut, Indonesia turut berperan aktif dan berkontribusi dalam memajukan pembangunan dalam sektor transportasi.

"Saat ini Indonesia memfokuskan diri pada pembangunan infrastruktur transportasi di berbagai wilayah seperti pembangunan dan pengembangan pelabuhan dan bandar udara. Usaha ini dilakukan untuk menunjang konektivitas di Indonesia yang lebih jauh akan berdampak pada kemajuan konektivitas di Asia dan Eropa," papar Menhub.

Lebih lanjut Menhub meminta kepada Menteri yang hadir dalam pertemuan ini dapat bekerja bersama dalam membahas rencana terbaik yang akan diimplementasikan dalam kerangka kerja sama ASEM.

"Oleh karena itu, saya juga ingin mengingatkan untuk mempertimbangkan elemen keberlanjutan guna mewujudkan konektivitas Asia dan Eropa. Sudah merupakan tugas kita untuk menjadikan dunia ini tempat yang lebih baik, bukan hanya untuk kita tetapi juga untuk generasi yang akan datang," tutur Menhub.

Forum Bisnis Membuka Peluang Investasi

Dalam kesempatan The 4th ASEM TMM 2017, Menhub juga sekaligus membuka forum bisnis yang dihadiri pebisnis yang bertujuan untuk membuka peluang investasi khususnya untuk Indonesia.

Forum bisnis akan fokus untuk meningkatkan integritas konektivitas transportasi di negara berkembang yang juga melibatkan sektor swasta.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved