Inspirasi Bisnis
Sri Sujarwati Meraih Omset Ratusan Juta dari Olahan Salak Pondoh
“Saya prihatin, harga buah salak pondoh terus ‘terjun bebas’ saat panen raya,” terang Sujarwati.
Permintaan produknya pun makin meningkat, sehingga dia mampu memberdayakan masyarakat sekitar di antaranya petani salak yang tergabung dalam Gabungan Kelompok Tani salak se-Kecamatan Turi untuk memasok hasil salak kepadanya.
Selain itu juga pengarajin keranjang anyaman bambu karena konsumen lebih menyukai kemasan yang alami. Sehingga dari usahanya tersebut tidak hanya mampu meningkatkan kesejahteraan keluarga namun juga kesejahteraan masyarakat sekitar.
Selain mimpi punya pabrik modern, Sujarwati juga ingin “menyulap” rumah joglonya menjadi lokasi kuliner serba salak. Belakangan, Sujarwati menerima tawaran dari sebuah marketplace besar untuk memasarkan produknya di 7 negara.
Desa Wisata Dewi Kembar pun makin luas dikenal. Tak cuma warga biasa dari luar DIY yang berkunjung, tokoh-tokoh politik seperti keluarga Megawati, Hatta Rajasa, SBY dan para purnawirawan jendral bintang lima juga berkunjung menikmati kuliner salak dan wisata budaya.
Penulis: Rini Sulistyati