Menteri BUMN Angkat Awaluddin Jadi Dirut Angkasa Pura II
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengangkat Muhammad Awaluddin sebagai Direktur Utama PT Angkasa Pura II
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengangkat Muhammad Awaluddin sebagai Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) menempati posisi Budi Karya Sumadi yang telah menjadi Menteri Perhubungan.
Pelantikan dilakukan di kantor Kementerian BUMN lantai 13 pada Jumat (9/9), dihadiri oleh jajaran Komisaris dan jajaran Direksi AP II.
Awaluddin sebelumnya menduduki jabatan direktur enterprise dan business service PT Telekomunikasi Indonesia.
"Hanya penyerahan SK (Surat Keputusan) saja, prosesnya hanya lima menit, tentu nantinya di BUMN ada seremonial serah terima jabatan," ujar Kabag Humas Kementerian BUMN Teddy Poernama, Jakarta, Sabtu (10/9/2016).
Awaluddin sendiri banyak menghabiskan karier di bisnis telekomunikasi, dan menjadi salah satu pemimpin digital yang muncul di era broadband.
Salah satu warisan dari Awaluddin yang akan dikenang di Telkom adalah kegigihannya membawa pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Goes Digital. Bahkan, Awaluddin telah menghasilkan dua buku tentang strategi pemasaran bagi UKM Goes Digital yakni Digital Entrepreneurship dan Digital Championshift.
Kedua buku itu berisikan three-way concept dari UKM Goes Digital yang sehari-hari dituangkannya dalam sub kanal Klinik UKM di portal www.indotelko.com.
Secara terpisah, founder Indotelko.com Doni Ismanto Darwin mengaku bangga Awaluddin yang dikenalnya sejak belasan tahun lalu dipercaya menjadi orang nomor satu di AP II.
"Saya kenal Pak Awal sebagai sosok yang selalu datang dengan sudut padang berbeda dalam melihat masalah. Berdirinya Indotelko.com juga tak bisa dilepaskan dari tangan dingin beliau yang selalu memberikan masukan dan ide-ide segar, salah satunya sub kanal Klinik UKM yang beliau asuh," katanya.
Diharapkannya Awaluddin mampu menjalankan amanah yg diberikan dan bisa membawa bandara-bandara yang dikelola AP II menjadi lebih digital dan modern.
"Saya bermimpi bandara yang dikelola AP II setara dengan Changi atau Incheon. Di era Internet of Things (IoT) sentuhan digital sangat dibutuhkan bagi terwujudnya Smart Building di bandara-bandara. Hadirnya Awaluddin diharapkan mempercepat adopsi ini di bandara-bandara di AP 2," tuturnya.
Angkat Dua Direktur
Selain mengangkat Awaluddin menjadi Dirut AP II, Menteri BUMN juga mengangkat Budi Tjahjono yang sebelumnya Direktur Utama PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) menjadi pimpinan PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero).
Direktur utama PT Asuransi Kredit Indonesia, sebelumnya dijabat Antonius Chandra SN.
Kemudian, Direktur Keuangan dan Investasi PT Asuransi Jasa Indonesia Solihah ditunjuk menjadi direktur utama menggantikan Budi yang pindah ke Askrindo.