Merapi Meletus
Kredit Korban Merapi di Bank Rp 81,962 Miliar
Bank Indonesia (BI) mencatat nilai kredit perbankan DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta) yang berpotensi terkena dampak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Bank Indonesia (BI) mencatat nilai kredit perbankan DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta) yang berpotensi terkena dampak bencana (di Sleman) berjumlah Rp 81,962.55 miliar yang terdiri atas kurang lebih 3.500 nasabah.
"Ini nasabah bank umum serta BPR (Bank Perkreditan Rakyat) di luar Bank BRI dan BCA karena masih proses kompilasi," kata Kepala Biro Humas BI Difi A Johansyah dalam keterangan tertulis ke Tribunnews.com, Senin (15/11/2010), di Jakarta.
Adapun rinciannya, pinjaman warga korban Merapi dari bank umum mencapai Rp 32,767 miliar (500 nasabah) dan BPR sebanyak Rp 49,195 miliar (3.000 nasabah).
Untuk persentase jumlah kredit perbankan DIY yang diberikan kepada debitur yang berpotensi terkena dampak bencana alam dibanding total kredit (total kredit DIY Rp 13,505 triliun). "Dimana total kredit di Sleman sendiri adalah Rp 4,486 triliun. Dengan data yang masuk 60 persen," kata dia.
Mengenai persentase jumlah kredit dengan plafon sampai dengan Rp5 miliar terhadap jumlah kredit di daerah yang terkena bencana alam (Kabupaten Sleman), Difi menjelaskan seluruh jenis kredit di wilayah Sleman (wilayah bencana) di bawah Rp 5 miliar.
Dengan total kredit per September 2010, di Sleman Rp 4,486 triliun dengan rincian BPR di Sleman Rp 900,771 miliar dan Bank umum di Sleman Rp 3,585 triliun.