Wamenkes: Jamkesmas 2013 Akan Menanggung 86,4 Juta Warga Miskin
Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan menargetkan pemberian jaminan kesehatan masyarakat
TRIBUNNEWS.COM, JAkARTA - Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan menargetkan pemberian jaminan kesehatan masyarakat (Jamkesmas) khususnya untuk masyarakat miskin sebanyak 86,4 juta tahun ini. Angka tersebut meningkat sebanyak 10 juta dari tahun lalu yang berjumlah 76,4 juta.
Wakil Menteri Kesehatan Ali Ghufron Mukti menjelaskan kalau anggaran kesehatan yang diberikan untuk Jamkesmas meningkat. Pada tahun 2012 anggaran Jamkesmas sebesar Rp 7,4 triliun.
"Kalau tahun lalu sebesar Rp 7,4 triliun, tahun ini pasti meningkat karena ada tambahan 10 juta," ujar Ali Ghufron Mukti, di jumpa pers rapat koordinasi Jamkesmas, Hotel Crown Plaza, Selasa (19/3/2013).
Pada tahun ini target pemerintah untuk memberikan jamkesmas sebesar 96,4 juta penduduk. Namun hal itu disesuaikan dengan anggaran sehingga hanya mencapai 86,4 juta penduduk.
"Kita melihat dari alokasi dana untuk jamkesmas. Tugas Kementerian Kesehatan bukan cuma jamkesmas saja tapi juga pembangunan infrastruktur kesehatan," jelas Ali Ghufron Mukti.
Selain itu, Kementerian kesehatan juga telah merubah data penduduk yang berhak mendapatkan Jamkesmas. Tahun ini, Kementerian Kesehatan memakai data BPS tahun 2011.
"Dengan perubahan kriteria orang miskin dulu 14 kriteria, sekarang 26. Jadinya tambah 10 juta, 86,4 juta penduduk dibiayai oleh pemerintah iuran jamkesmas," papar Ali Ghufron Mukti.
Baca juga:
- Batas Akhir Penyampaian SPT Tahunan 31 Maret 2013
- BPK Minta DPR Tegas Mengatur Anggaran Jamkesmas
- 3 Importir Langgar Aturan Impor Bawang
- DP Nol Persen Beli Toyota Dyna di Kalla Toyota Alauddin