Di Depan Rumah, Uang Rp 47 Juta Dirampas 4 Penjahat
Sebelum uang dirampas, punggung dipukul oleh dua dari empat pelaku
TRIBUNNEWS.COM,JOMBANG-Nahas menimpa Masirotul (42), warga Desa Dapurkejambon, Kecamatan Jombang Kota. Usai mengambil uang Rp 47 juta dari sebuah bank swasta, uang yang diwadahi tas kresek itu dirampas empat penjahat, Kamis (18/10/2012).
Ironisnya, kejadian perampasan berlangsung saat dirinya sedang berjalan hendak masuk rumah. Saat itu uang yang tersimpan dalam tas kresek warna hitam ditentengnya, sehingga dengan mudah dirampas.
Sebelum uang dirampas, punggung dipukul oleh dua dari empat pelaku.
Kejahatan pencurian disertai kekerasan (curas) yang menimpa korban terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Bermula ketika Masirotul, mengendarai motor, datang ke sebuah bank swasta dan mengambil uang Rp 47 juta.
Selanjutnya, uang tersebut dimasukkan korban dalam sebuah tas kresek warna hitam, dan disimpan di bawah jok motor. Usai itu, korban segera pulang.
Tiba di depan rumah, korban membuka jok motor dan mengambil kresek isi uang di bawahnya, kemudian dibawanya hendak masuk rumah.
Namun tanpa diduga, datang 4 laki-laki tak dikenal. Dua diantara laki-laki tersebut, dengan gerakan cepat memukul punggung korban. Korban sempat sempoyongan.
Pada saat itulah salah satu pelaku merampas tas kresek berisi uang milik korban. Setelah berhasil, mereka segera kabur dengan mengendarai motor ke arah Selatan.
Korban yang terkaget-kaget tak sempat berteriak minta tolong. Korban memperkirakan dirinya memang telah diikuti keempat pelaku saat usai mengambil uang dari bank.
Ketika ada kesempatan, para pelaku langsung beraksi. Atas kejadian tersebut, korban lapor ke Polres Jombang. Kasubbag Humas Polres Jombang, AKP Sugeng Widodo, membenarkan adanya kasus curas tersebut.
“Kini masih dilakukan penyelidikan untuk mengungkap dan menangkap para pelaku. Agar peristiwa tak terulang, masyarakat diimbau berhati-hati," tukasnya.