Kamis, 2 Oktober 2025

Mengatur Gizi untuk Jamaah Haji yang Menderita Hipertensi

Hipertensi termasuk satu dari penyakit yang terbanyak diderita para jamaah haji iallah penyakit lambung dan penyakit degeneratif lain.

zoom-inlihat foto Mengatur Gizi untuk Jamaah Haji yang Menderita Hipertensi
Shutterstock
Ilustrasi

TRIBUNNEWS.COM - Hipertensi termasuk satu dari penyakit yang terbanyak diderita para jamaah haji iallah penyakit lambung dan penyakit degeneratif selain jantung koroner dan diabetes melitus. Mereka yang menderita tekanan darah tinggi masuk dalam jamaah haji dengan risiko tinggu (risti).

Agar ibadah haji tidak terganggu hipertensi, maka jamaah wajib melakukan pengaturan makanan. Ini demi menurunkan atau mempertahankan tekanan darah sehingga mencapai batas normal. Tekanan darah bagi orang dewasa adalah 120/80 mm Hg. Apabila seseorang tekanan darahnya telah melebihi 140/90 mm Hg , maka orang tersebut telah menderita hipertensi.

Bagaimana cara mengatur makanan para penderita hipertensi?Ahli gizi dari Banjarmasin, Pramon, dalam tulisannya di grup facebook Gerakan Sadar Gizi Pramono memberikan tips sebagai berikut:

1. Batasi bahan makanan sumber garam
Garam Natrium secara alami terdapat dalam bahan makanan hewani dan nabati. Selain itu juga merupakan bahan yang ditambahkan pada masakan /makanan seperti tepung susu penuh ( full cream ), margarine, garam dapur, soda kue ( natrium bikarbonat ), pengawet daging, pengawet buah (sodium benzoat ), bumbu mie Instan, petis,tauco, vetsin dan kecap.

2. Batasi Makanan yang asin atau diawetkan dengan garam :
Semua makanan yang telah diolah seperti  biskuit, krekers, kolu,kue lain yang dimasak dengan garam dapur dan margarine,Dendeng , abon, corned beef, ikan asin ikan pindang, sarden , udang kering, telur asin.Keju , selai kacang tanah ( pindakas ), sayuran dalam kaleng.

3. Bahan makanan yang diperbolehkan :
Bahan makanan segar , seperti beras, ubi, Mie, Maizena, hunkwee, terigu, gula pasir.
Kacang-kacangan dan hasil olahnya , seperti kacang hijau, kacang merah. Kacang tanah, kacang tolo, tempe, tahu tawar, oncom, Minyak goreng , margarine tanpa garam., Sayuran dan buah-buahan segar.Bumbu seperti : bawang merah, bawang putih, jahe, kemiri, kunyit, kencur,laos,salam sereh, dlll

4. Meningkatkan asupan kalium, kalsium dan magnesium dengan cukup makan sayuran dan buah-buahan.

Cara memasak yang dianjurkan :
Dalam menumis atau memasak sebaiknya menggunakan mentega atau margarine yang tidak mengandung Natrium ( garam ).

Untuk memperbaiki rasa masakan yang tawar, dapat digunakan bumbu-bumbu seperti bawang merah,bawang putih gula ,cuka, kunyit daun salam, dan asam.
Dengan menggoreng, menumis, pepes, kukus atau memanggang juga dapat meninggikan / menambah rasa masakan sehingga tidak merasa tawar.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved