DKP Tanggamus Akui Sulit Menangkap Pengebom Laut
Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Tanggamus mengaku memang sulit untuk menangkap para pelaku pengebom laut (illegal fishing).
TRIBUNNEWS.COM LAMPUNG- Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Tanggamus mengaku memang sulit untuk menangkap para pelaku pengebom laut (illegal fishing).
"Para pengebom ikan memang mempelajari situasi saat melakukan pengeboman. Mereka bisa langsung kabur atau menepi lantas menghilangkan barang bukti. Inilah kendala kami, maka belum banyak pelaku pengebom ikan yang tertangkap," ujar Suwito, Kabid Kelautan DKP, Selasa (11/9/2012).
Selama ini DKP bersama Polair dan TNI AL memang sudah melakukan patroli laut dari mulai Kecamatan Kelumbayan di perairan Kilauan sampai Pematang Sawa di perairan Tambling. Patroli sendiri rata-rata dilakukan enam kali setahun.
Suwito menambahkan, untuk Tanggamus, aktifitas pengeboman ikan termasuk berskala sedang tidak begitu kerap. Para pelaku biasanya melakukan pengeboman, jaring harimau sampai pembiusan laut. (Tri Yulianto)
Baca Juga :
- Siang Ini Pemadaman Listrik di Penajam 13 menit lalu
- Siapa Percaya Omongan Residivis Ini? 24 menit lalu
- Polres Klaten Periksa Ratusan Senpi Anggotanya 27 menit lalu