Minggu, 5 Oktober 2025

Harga Kopi Melemah Dipicu Kekhawatiran Krisis Eropa

Kekhawatiran mengenai kondisi perekonomian Eropa yang mengalami krisis menjadi pengaruh terhadap pergerakan harga kopi melemah.

Editor: Sugiyarto
zoom-inlihat foto Harga Kopi Melemah Dipicu Kekhawatiran Krisis Eropa
net
ilustrasi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kekhawatiran mengenai kondisi perekonomian Eropa yang mengalami krisis menjadi pengaruh terhadap pergerakan harga kopi melemah.
Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), Jumat (7/9/2012) melaporkan kekhawatiran mengenai memburuknya kondisi Eropa mengakibatkan sebagian harga komoditas melemah.
“Moody's dikabarkan telah menurunkan rating kredit kawasan Euro. Permintaan komoditas berpotensi turun apabila kondisi ekonomi Eropa tidak kunjung membaik,” sebut Bappebti dalam Informasi Pasar Komoditi Domestik dan Internasional, Jumat (7/9/2012).

Disebutkan, dari sisi pasokan, adanya peningkatan pasokan kopi juga berpengaruh terhadap penurunan harga. Persediaan kopi arabika meningkat dari 9,225 bags menjadi 1.982.668 bags yang merupakan tertinggi sejak Agustus 2010.
Lebih lanjut, masih berdasarkan Bappebti, harga kopi berjangka untuk penyerahan Desember turun 2,40 sen, atau 1,5 persen, menjadi ditutup pada 1,5820 per lb, yang merupakan penyelesaian  terendah sejak 20 Juni.
Sedangkan total posisi terbuka mengalami penurunan 2,156 lot menjadi 141,009 lot yang terjadi pada 5 September, yang merupakan posisi terbuka tertinggi sejak 20 Juni.
Sementara, volume perdagangan kopi di ICE mencapai 27,728 lot, jauh lebih tinggi dari volume perdagangan dalam rata-rata 30 hari dan 250 hari perdagangan.

Sementara itu dari sisi fundamental, hasil panen tanaman kopi Brasil untuk 2012/13akan mencapai rekor 50,5 juta tas (1 tas setara 60 kg). Produsen  kopi terbesar di dunia ini, akan mendekati level out put terbesar dalam siklus dua tahun. (*)
BACA JUGA:
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved