Kepala Desa Glagaharjo Bersikukuh Tolak Relokasi

Tayang: Kamis, 6 September 2012 04:46 WIB

Kepala Desa Glagaharjo Bersikukuh Tolak Relokasi

Kompas Jogja/FERGANATA INDRA RIATMOKO (DRA)

Aktivitas Gunung Merapi - Asap solfatara berhembus dari puncak Gunung Merapi ke arah barat laut sekitar pukul 17.55 BBWI seperti terlihat dari Desa Maguwoharjo, Depok, Sleman, DI Yogyakarta, Senin (20/8/2012). Hembusan tersebut dipicu oleh terjadinya gempa selama sekitar 9 detik di gunung tersebut. Kejadian serupa juga terjadi pada 15 Juli 2012 lalu. Hingga saat ini Gunung Merapi masih dalam kondisi normal. (Kompas/Ferganata Indra Riatmoko)

Baca Selanjutnya:

7 Korban Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Berhasil Dievakuasi Hari Ini, Dua Meninggal

Laporan Reporter Tribun Jogja Chatarina Binarsih

TRIBUNNEWS.COM,SLEMAN - Kepala Desa Glagaharjo Suroto bersikukuh menolak relokasi. Bahkan sebagian warga Glagaharjo termasuk keluarganya juga masih bersikukuh tidak mengikuti relokasi.

Dia menyatakan erupsi Merapi dapat diperedeksi. Sehingga warga tak perlu melakukan relokasi.

"Saat erupsi tahun 2010 tidak ada korban jiwa di desa kami. Jadi kami tidak perlu relokasi. Erupsi Merapi kan bisa diprediksi. Jadi kami tetap tidak relokasi," tegas dia ketika dihubungi Tribun Jogja Rabu (5/9/2012)

Suroto mengatakan jika saat ini tanda-tanda erupsi Merapi berbeda dengan yang dulu. Menurutnya hal itu menjadikan kewengan lembaga yang berkompeten bukan dirinya. Sehingga tak berpengaruh pada dirinya dan sebagian warga Glagaharjo agar melakukan relokasi.