UI Galang Gerakan Pendataan Budaya Indonesia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Untuk membangun pusat data yang komprehensif tentang kebudayaan Indonesia, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI) bersama dengan Bandung Fe Institute dan Lembaga Pendidikan Seni Nusantara (LPSN) secara aktif telah melakukan usaha pendataan budaya Indonesia, dan mengunggahnya dalam situs di dunia maya.

Selasa(22/5/2012) besok rencananya ketiga lembaga tersebut akan menyelenggarakan diskusi, disusul membuat kesepakatan membangun link data budaya yang dapat diakses publik.  Acara diskusi dan kesepakatan yang akan berdampak besar pada pengembangan budaya nasional ini terbuka untuk kalangan media massa, mahasiswa, dosen, dan tokoh-tokoh budaya.

Diskusi  tersebut rencananya dibuka oleh Dekan FIB UI Dr. Bambang Wibawarta dan akan melibatkan beberapa tokoh nasional, di antaranya perwakilan staf khusus Presiden Bidang Bantuan Sosial & Bencana Alam, Heru Nugroho, Shinta Ridwan dan Inamotion mewakili industri animasi dan game online berbasis cerita rakyat, Eko Maryadi Ketua Aliansi Jurnalis Independen mewakili pers Indonesia, dan public figure lainnya yang menaruh perhatian besar pada pengembangan budaya bangsa sebagai energi positif untuk menumbuhkan kepercayaan diri, mengatasi berbagai problem nasional yang menghantui masyarakat selama ini.

FIB UI telah menggalakkan berbagai penelitian sebagai usaha menjadikan FIB UI menjadi Center for Indonesian Studies, diawali dengan memusatkan perhatian terhadap penelitian tentang kebudayaan Betawi. Sejak tahun 2011 FIB UI juga telah membangun situs web tentang budaya Indonesia, yaitu www.langgambudaya.ui.ac.id.
Sementara itu Bandung Fe Institute melakukan pendataan budaya Indonesia melalui situs perpustakaan digital: www.budaya-indonesia.org, dan LPSN dengan situs web budaya: www.lpsn.org. Hasil pendataan budaya Indonesia yang disajikan dalam situs web ketiga institusi tersebut merupakan media data bagi masyarakat luas untuk bisa mengakses khazanah data budaya Indonesia.

Untuk mensosialisasikan kegiatan pendataan budaya Indonesia melalui situs web, maka FIB UI, Bandung Fe Institute, dan LPSN bersepakat untuk menyelenggarakan Diskusi Nasional, dengan tema “Jelajah Budaya: Mendayakan Indonesia, Menginspirasi Dunia”,  sebagaimana disebutkan diatas.

Setelah acara pembukaan, FIB UI, Bandung Fe Institute, dan LPSN akan memperkenalkan usaha pendataan budaya yang telah dilakukan. Setelah itu, ketiga institusi tersebut akan menyampaikan kesepakatan bersama untuk melestarikan budaya Indonesia melalui usaha pendataan budaya Indonesia dalam jejaring situs yang saling terkait satu sama lain.

Salah satu target yang ingin dicapai melalui kerja sama tersebut adalah agar masyarakat luas ikut terpanggil  untuk melestarikan budaya Indonesia dengan menjadi Relawan Data Budaya, yang secara aktif melakukan kegiatan pendataan budaya Indonesia melalui situs web gabungan tersebut. Gerakan pendataan budaya ini tidak hanya sekadar menjadi sebuah gerakan melestarikan hasil produk budaya Indonesia, tetapi lebih jauh dari itu adalah mengembangkan pemahaman agar nilai-nilai luhur yang terkandung dalam produk budaya tersebut juga menjadi senyawa yang akan menjiwai seluruh aspek kebijakan yang dihasilkan bagi kepentingan masyarakat yang lebih luas.  

Hal ini mestinya dapat menggugah inspirasi untuk mendukung kelahiran strategi budaya nasional.