Beberapa Saksi Diperiksa Terkait Ledakan Masohi
enyidik gabungan dari Polda Maluku dan Polres Maluku Tengah telah memeriksa beberapa saksi terkait ledakan yang diduga bom rakitan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyidik gabungan dari Polda Maluku dan Polres Maluku Tengah telah memeriksa beberapa saksi terkait ledakan yang diduga bom rakitan di Kantor Bupati Maluku Tengah, Kamis (17/5/2012) pukul 03.15 WIB.
"Penyidik telah memeriksa beberapa orang saksi terkait kasus ini," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigadir Jenderal M. Taufik, Jumat (18/5/2012) di Mabes Polri.
Taufik juga mengatakan, saksi yang telah diperiksa berasal dari petugas piket dan keamanan setempat, keamanan internal dari Pemda Maluku Tengah.
Lebih lanjut, saat ditanya pelihal motif dibalik ledakan tersebut, Taufik mengaku masih diselidiki oleh kepolisian.
"Untuk motifnya masih dilakukan investigasi dari penyidik untuk bisa mengungkap peristiwa ini," tutur Taufik.
Seperti telah diberitakan sebelumnya, atas peristiwa itu terjadi beberapa kerusakan di antaranya lantai retak dan berlubang, dua kaca jendela pecah dan plafon jebol.
"Kejadian tepatnya itu di halaman parkir kantor bupati Maluku Tengah. Di area parkir ada komponen lain yang rusak yakni lampu taman pecah," ucap Taufik.
Taufik juga mengatakan tidak ada korban jiwa dan luka akibat ledakan itu. Dan hingga kini kasus ledakan masih didalami oleh Polda Maluku dan Polres Maluku Tengah.
"Olah TKP sudah dilakukan, dan saat ini tengah didalami oleh Polda Maluku serta Polres Maluku tengah," ungkap Taufik.
baca juga: