Minggu, 5 Oktober 2025

Malaysia Diduga Jual Organ TKI

Marzuki Alie: Malaysia Perlu Diberi Pelajaran

Ketua DPR RI Marzuki Alie berpendapat Malaysia perlu diberikan pelajaran menyusul dugaan pencurian organ tubuh tiga TKI asal NTB

Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-inlihat foto Marzuki Alie: Malaysia Perlu Diberi Pelajaran
Kompas.com
Organ tubuh TKI yang dicuri (garis adalah jahitan di tubuh TKI)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPR RI Marzuki Alie berpendapat Malaysia perlu diberikan pelajaran menyusul dugaan pencurian organ tubuh tiga TKI asal NTB yang meninggal di Malaysia.

"Perlu diberikan pelajaran tapi bukan kekerasan. Caranya dengan memanfaatkan hukum internasional," kata Marzuki di gedung DPR RI Jakarta, Kamis (26/4/2012).

Dia menegaskan tindakan penjualan organ tubuh manusia merupakan kejahatan HAM luar biasa dan sangat keji.

"Komnas HAM agar membantu keluarga korban. Sementara DPR melalui komisi terkait akan membantu," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, tiga orang TKI di Malaysia masing-masing Herman, Abdul Kadir Jaelani, dan Mad Noon asal Nusa Tenggara Barat (NTB) dipulangkan ke kampung halamannya akhir Maret 2012 lalu.

Ketiga TKI meninggal dunia diduga kuat menjadi korban perdagangan orang atau penjualan organ tubuh.

Dari kronologis kasus yang dipublikasikan Migrant Care, Rabu (25/4/2012), disebutkan sejumlah saksi yang melihat langsung kondisi korban di rumah sakit Malaysia menyebutkan sejumlah jahitan terlihat di tubuh ketiga korban. Saksi itu termasuk Hirman, kakak kandung Abdul Kadir Jaelani dan Wildan keluarga sepupu Abdul Kadir.

Mereka pun memberikan kesaksian bahwa jenazah ketiga korban sama-sama dijahit pada bagian kedua mata, dada, dan perut.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved