Menteri Freddy Terima Usulan Ombudsman Soal Pelabuhan Merak

Tayang: Rabu, 15 Juni 2011 18:00 WIB

Penulis: Y Gustaman

Editor: Yudie Thirzano

Menteri Freddy Terima Usulan Ombudsman Soal Pelabuhan Merak

TRIBUNNEWS/HERUDIN

Menteri Perhubungan, Freddy Numberi, memberikan keterangan pers usai penyampaian hasil investigas Ombudsman tentang pelayanan penyeberangan di Pelabuhan Merak-Bakauheni, di kantor Ombudsman, Jakarta Selatan, Rabu (15/6/2011). Dalam hasil investigasi itu, Ombudsman menemukan penyebab utama terjadinya kemacetan di Pelabuhan Merak Bakauheni yaitu, keterbatasan infrastruktur berupa terbatasnya jumlah kapal yang layak beroperasi dan buruknya manajemen pelabuhan. (Tribunnews/Herudin)

Baca Selanjutnya:

Ricuh Warnai Pembagian Kupon Doorprize HUT TNI di Monas, Warga Menyemut Buat Pagar Ambruk

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yogi Gustaman

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan Freddy Numberi mengamini temuan Ombudsman terkait musabab kemacetan angkutan barang di Pelabuhan Merak, Banten. Ia juga setuju untuk melaksanakan saran Ombudsman ke depan.

Ditemui wartawan usai diterima Ketua Ombudsman Danan Girindrawardana, Freddy mengaku temuan mereka ada benarnya. Salah satunya, Freddy menyebut masih adanya pungutan liar oknum di lapangan. "Soal mekanisme tiketing itu kalau bisa sudah elektronik, memang itu kita sudah setuju. Jadi nanti tidak face to face lagi. Kita setuju lah memang itu kita perbaiki," ujar Freddy, Rabu (14/6/2011).

Masukan lainnya, lanjut Freddy, harus ada pembangunan dermaga. Mengingat dermaga yang ada sekarang masih kurang untuk melayani naiknya jumlah kendaraan angkutan barang. Soal ini, Freddy menyebut lebih disebabkan pengaturan jadwal yang kurang pas.

"Makanya, harga tiket enggak bisa kita naikkan kalau pelayanannya belum memenuhi standar. Ini kita tak bisa ikuti, meski perusahaan minta. Kalau mau naikkan harga boleh saja, tapi pelayanannya baik," imbuhnya.