Tribunners / Citizen Journalism
Hari Keselamatan Pasien Dunia Momen Pengingat Selalu Lakukan Diagnosis Tepat
Tema Hari Keselamatan Pasien Dunia (World Patient Safety Day) “Meningkatkan diagnosis demi keselamatan pasien” dengan slogan “Lakukan dengan benar.
Setiap titik dalam proses pemberian pelayanan medis dan keperawatan mengandung tingkat ketidakamanan tertentu untuk pasien, yang selalu melekat.
Sekitar 1 dari 10 pasien mengalami cedera dan lebih dari 3 juta kematian terjadi setiap tahun, akibat perawatan yang tidak aman di fasilitas pelayanan kesehatan.
Kejadian buruk umum yang dapat mengakibatkan cedera pasien yang dapat dihindari adalah kesalahan pengobatan, prosedur pembedahan yang tidak aman, infeksi terkait perawatan kesehatan, kesalahan diagnosis, pasien jatuh, luka dekubitus, kesalahan identifikasi pasien, transfusi darah yang tidak aman, dan tromboemboli vena.
“Pertama, jangan merugikan” (First, do no harm) adalah prinsip paling mendasar dari setiap layanan kesehatan bagi pasien. Tidak seorang pasienpun boleh dirugikan dalam layanan kesehatan.
Keselamatan pasien didefinisikan sebagai tidak adanya bahaya yang dapat dicegah bagi pasien dan pengurangan risiko bahaya yang tidak perlu, terkait dengan perawatan kesehatan ke tingkat minimum yang dapat diterima.
Dalam konteks sistem kesehatan yang lebih luas, keselamatan pasien adalah kerangka kegiatan terorganisasi yang menciptakan budaya, proses, prosedur, perilaku, teknologi, dan lingkungan dalam perawatan kesehatan yang secara konsisten dan berkelanjutan menurunkan risiko, mengurangi terjadinya bahaya yang dapat dihindari, mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahan, dan mengurangi dampak bahaya saat terjadi pada pasien.
Sumber umum bahaya untuk pasien saat menerima layanan kesehatan adalah dalam bentuk kesalahan diagnosis, pengobatan, tindakan bedah dan terjadinya infeksi ikutan.
Dalam lingkup kesalahan pengobatan, bahaya terkait pengobatan memengaruhi 1 dari setiap 30 pasien dalam perawatan kesehatan, dengan lebih dari seperempat dari bahaya ini dianggap parah atau mengancam jiwa. Setengah dari bahaya atas pasien yang dapat dihindari dalam layanan kesehatan terkait dengan pengobatan.
Dalam lingkup kesalahan bedah, berasal dari sekitar 300 juta prosedur bedah yang dilakukan setiap tahun di seluruh dunia. Meskipun adanya efek samping sudah disadari sepenuhnya dan dilakukan tindakan antisipasi, namun demikian kesalahan bedah terus terjadi pada tingkat yang cukup tinggi. Bahkan 10?ri bahaya pasien yang dapat dicegah dalam perawatan kesehatan dilaporkan dalam lingkup kesalahan bedah, dengan sebagian besar kejadian buruk pada pasien yang diakibatkannya terjadi sebelum dan sesudah operasi dilakukan.
Dengan tingkat global sebesar 0,14% (meningkat sebesar 0,06% setiap tahun), infeksi terkait perawatan kesehatan mengakibatkan durasi rawat inap yang lebih lama, kecacatan jangka panjang, peningkatan resistensi antimikroba, beban keuangan tambahan pada pasien, keluarga dan sistem kesehatan, serta kematian yang dapat dihindari.
Ada banyak faktor yang saling terkait yang dapat menyebabkan cedera pada pasien, dan lebih dari satu faktor biasanya terlibat dalam setiap insiden keselamatan pasien, termasuk dalam proses penegakan diagnosis.
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.