Tribunners / Citizen Journalism
Virus Corona
Keterbukaan, Angka-angka yang Melandai, dan Harapan Menjauhi Kegentingan
Lorong-lorong di rumah sakit tidak lagi riuh dengan pasien Covid-19 yang mengantre masuk ke Instalasi Gawat Darurat.
Hingga Ahad lalu, tercatat menukik pada angka 64 ribu.
Juga dalam jumlah mereka yang dimakamkan dengan mengikuti protap Covid-19, yang rata-rata sebelumnya di atas 350 per hari, kini menurun di kisaran 200.
Termasuk yang tak kalah penting dalam soal vaksinasi – yang saat ini mulai merambah jumlah yang lebih banyak, yakni 7,1 juta jiwa.
Berita yang menyenangkan tidak begitu saja dipercayai kalangan politisi.
Beberapa orang yang meragukan angka-angka itu masih harus ditelaah langsung di lapangan.
Biarlah itu menjadi konsumsi mereka.
Kabar baik ini tak lain merupakan buah dari upaya keras banyak orang.
Pemerintah pusat – yang juga didukung oleh pemerintah provinsi dalam menerapkan PPKM, juga dari kepatuhan warga yang meski dengan berat hati, menunjukkan hasil.
Satu hal yang patut dicatat dari semua berita baik ini adalah keterbukaan.
Anies menyebutkan dalam banyak data yang disampaikan adalah senyata-nyatanya, tidak ada yang ditambah-tambah juga tanpa ada yang dikurangi. Apa adanya.
Itu juga yang kemudian disampaikan Anies tentang makna di balik penurunan angkaangka yang ada.
Menurut dia, semua pelandaian yang terjadi bukanlah pertanda semua telah aman. Sama sekali, belum.
Kasus aktif masih berada di pusaran angka 46 ribu.
Sebanyak itu pula, orang yang dinyatakan terpapar Covid-19 dan belum dinyatakan sembuh. Masih tinggi, memang.
Apalagi jika dibandingkan dengan jumlah angka positif tertinggi di masa gelombang pertama tahun lalu, yang mencapai 23 ribu. Atau dua kalinya.
Baca juga: Singgung Soal PPKM Level, Mendagri: Memang Tidak Enak, Tapi Harus Kita Lakukan
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.