Tribunners / Citizen Journalism
Kejar Setoran Pemilu
Bak sopir bajaj, mereka kejar setoran untuk Pemilu 2019, sehingga rambu-rambu pun dilanggar.
Kian besar kekuasan, kian besar pula potensi abuse of power atau penyalahgunaan kekuasaannya. Ini selaras dengan adagium Lord Acton (1834-1902),
“Power tends to corrupt and absolute power corrupts absolutely” (kekuasaan itu cenderung korup, dan kekuasaan yang absolut akan absolut pula korupsinya).
Akankah high cost politik kembali menelan “korban” yang sekaligus sebagai pelaku?
Selama sistem pemilu masih seperti sekarang ini, dan selama masyarakat permisif terhadap money politics, plus lemahnya pengawasan dari aparat serta rendahnya hukuman yang diterima koruptor, jangan berharap tak akan muncul “korban-korban” sekaligus pelaku-pelaku high cost politics berikutnya. Mereka tak akan jera.
Drs H Sumaryoto Padmodiningrat MM: Mantan Anggota DPR RI / Chief Executive Officer (CEO) Konsultan dan Survei Indonesia (KSI), Jakarta.
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.