Tribunners / Citizen Journalism
Ke Ternate, Menteri BUMN Tinjau Kondisi Korban KMP Bandeng
Pascainsiden karamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Bandeng milik PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) di perairan Loloda, Halmahera Utara, Provinsi Maluku
Selain itu, semua dokumen dan lisensi yang dimiliki KMP Bandeng pun terbukti valid.
KMP Bandeng tidak melanggar muatan, saat kejadian memang membawa 12 truk namun kapal mampu mengangkut hingga maksimum 20 truk, sehingga kapasitasnya masih di bawah batas maksimum.
Ira menambahkan, pihaknya berkomitmen akan bertanggungjawab penuh atas biaya perawatan korban selama di rumah sakit serta membiayai perjalanan para korban menuju kediaman masing-masing.
Sebanyak 19 orang kembali ke Tobelo dan telah disiapkan bus, 10 orang kembali ke Manado dengan menggunakan pesawat, dan 14 orang ke rumah di Ternate.
Hingga saat ini proses evakuasi masih berlangsung, dan pihak ASDP juga terus berkoordinasi dengan instansi terkait yang telah mendirikan Posko Tanggap Darurat di 3 lokasi yaitu di Ternate, Bitung, dan Jakarta untuk memastikan proses penyelamatan dan evakuasi berjalan dengan lancar.(*)
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.