Selain Ramah Muslim, Ini 4 Alasan Mengapa Taiwan Sangat Menarik Dikunjungi
Ingin berlibur ke luar negeri bersama keluarga namun bingung pergi kemana? Jawabannya adalah mengunjungi Taiwan.
"Ini sudah termasuk hotel bintang 4. Makanan murah, transportasi umum juga. Tapi belum tiket pesawat yang PP sekitar 6 juta," ungkap dia.
Sementara terkait pengurusan visa hanya memerlukan waktu sekitar 5 menit, visa bisa diterbitkan.
"Karena kalau sudah punya visa ke negara Jepang, Korea, uni eropa, Australia pengurusan visa ke Taiwan dipermudah. Lewat online visa Taiwan bisa segera diterbitkan," ujar Kadek.
3. Kids Friendly
Selain itu, area wisata di Taiwan mayoritas cocok untuk anak-anak. Banyak taman terbuka yang bisa dimanfaatkan anak-anak untuk bermain.
Kemudian juga untuk suhu dan udara di Taiwan hampir mirip dengan di Indonesia, sehingga anak-anak bisa dengan nyaman menyesuaikan kondisi.
Negara berjuluk Formosa itu punya ragam wisata variatif. Mulai dari pantai cantik, pegunungan hijau dan museum yang bisa menambah pengetahuan si kecil.
Ada Green Green Grasslands, Formosa Cultural Village, Dongshan River Water Park serta Blue Fin Tuna Cultural.
4. Destinasi yang Bisa Dinikmati Sepanjang Tahun
Kadek Arini pun membagikan pengalaman pribadi dalam melakukan perjalanan ke Taiwan dengan tema “The New Mysteries of Taiwan Tourism in 2024" dan “Sajian Destinasi dan Festival Baru untuk Pariwisata di Taiwan”.
"Taiwan adalah tujuan wisata yang luar biasa, baik itu kota pegunungan Jiufen, pemandangan danau Sun Moon Lake, atau daerah pusat kota Ximending," tutur dia.
Ada berbagai hidangan lokal juga pemandangan yang indah, dan setiap musim memiliki karakteristik khusus sehingga Taiwan bisa dinikmati sepanjang tahun.
5. Kemudahan Informasi
Dalam rangka menyebarkan dan memperluas pasar pariwisata Taiwan secara global di ndonesia, dan untuk memperkuat promosi wisatawan Indonesia ke Taiwan, Administrasi Pariwisata Kementerian Perhubungan dan Komunikasi (MOTC) membuka Kantor Layanan Pariwisata Taiwan di Jakarta.
Deputi Direktur Jenderal Administrasi Pariwisata Kementerian Perhubungan dan Komunikasi (MOTC), Mr. Chou Ting Chang, memimpin peresmian Kantor Layanan Pariwisata Taiwan.
Tercatat ada sekitar 201.950 wisatawan Indonesia yang berkunjung ke Taiwan pada 2023.
Sementara sebelum pandemi mencapai 229.960. Karena pihaknya berharap dengan membangun pusat informasi pariwisata ini, 250 ribu pelancong Indonesia bisa hadir ke Taiwan setiap tahunnya.
Perwakilan dari Kantor Perwakilan Ekonomi dan Perdagangan Taipei di Indonesia, Chen Sheng-peng menuturkan, melalui pendirian Kantor ini, informasi pariwisata Taiwan akan secara aktif dipromosikan untuk menciptakan puncak baru dalam pertukaran pariwisata antara Taiwan-Indonesia.
"Kantor layanan tersebut dapat secara langsung memberikan lebih banyak informasi pariwisata yang lebih ramah Muslim kepada warga Indonesia," jelas Chen.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.