Jumat, 3 Oktober 2025

Ambisi Jadi Destinasi Dunia, Labuan Bajo Kini Terapkan Konsep Wisata Berbasis Warga

Saat ini, pemerintah setempat juga tengah mengupayakan pembentukan "kelompok sadar wisata" di setiap desa.

Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS/CHOIRUL ARIFIN
Pemandangan indah pasir putih dan laut menghijau di Pulau Kelor di Labuan Bajo. 

Program 55 desa wisata itu juga merupakan bagian dari penerapan konsep carrying capacity.

Utamanya, hal itu ditujukan agar wisatawan tidak hanya fokus pada destinasi Taman Nasional Komodo (TNK) Pulau Komodo atau Pulau Rinca. Sehingga pemda menata wisata di luar TNK, seperti program 55 desa wisata itu. 

Perihal anggaran pengembangan pariwisata, Pemda telah menyiapkan dana pengembangan pariwisata sebesar Rp 12 miliar pada tahun 2019, naik dari tahun lalu yang sebesar Rp 10 miliar. 

Dari anggaran Rp 12 miliar, sebanyak Rp 6,7 miliar sudah dipakai untuk alokasi dana pembangunan dan penataan destinasi desa tematik

 
Reporter: Yasmine Maghfira
Artikel ini tayang di Kontan dengan judul Menuju destinasi kelas dunia, Labuan Bajo terapkan konsep wisata berbasis masyarakat

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved