Sabtu, 4 Oktober 2025

Wisata Jateng

Biola Bambu Karya Warga Kudus: Tak Kalah dengan Produk Eropa atau China, Dibuat dari Bambu Pilihan

Biola Ngatmin menghasilkan suara nyaring dan melengking. Tak kalah merdu dibanding biola berbahan kayu, bahkan buatan Eropa muapun Tiongkok.

Tribun Jateng/Mamdukh Adi
Biola bambu buatan Ngatmin. 

Sementara, di bagian ujung, untuk mempercantik tampilan, dia membuat ukiran berbagai bentuk.

Ada replika kepala manusia juga kepala naga.

Hasil karyanya ini diberi nama Stardivarious Indonesia.

"Syarat membuat biola bambu itu ada tiga.

Yakni, pembuat harus tahu dasar pertukangan kayu, pandai mengukir, dan tentu saja mengerti musik," kata Ngatmin.

Tak ingin terus jauh dari keluarga, Ngatmin memutuskan pulang kampung ke Kudus.

Bapak satu anak ini bertekad membuka usaha dan memroduksi biola bambu meski di tanah kelahirannya itu, biola bukan alat musik yang populer.

Bahkan, meski tempat tinggalnya jauh dari perkotaan, tepatnya di dekat Gunung Muria.

Agar produknya dikenal dan mendapat pasar, Ngatmin aktif mengikuti pameran produk UMKM.

Memang, hasil karyanya tak habis diborong.

Namun, ada saja yang melirik buah kreativitasnya itu di setiap pameran yang diikuti.

Ngatmin mematok harga bervariasi untuk setiap produk yang dihasilkan.

Namun, menurutnya, dengan harga Rp 1 juta, pembeli sudah mendapat biola bersuara aduhai.

Untuk biola kualitas koleksi, dia membanderol Rp 2 juta yang berbahan kayu dan Rp 3 juta untuk biola bambu.

Ngatmin memang masih membuat biola kayu selain memroduksi biola bambu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved