Selasa, 7 Oktober 2025

Wisata Lampung

Menyibak Jejak Kamasutra Lampung di Museum Negeri Ruwa Jurai

Di kamar pengantin ada kursi untuk bibi, nenek, atau saudara wanita lainnya yang kala itu bertugas sebagai sex educator

Editor: Mohamad Yoenus
Tribun Lampung/Heru Prasetyo
Pakaian adat Lampung, di Museum Lampung Ruwa Jurai, Jalan Zainal Abidin Pagar Alam, Gedongmeneng, Rajabasa, Bandar Lampung. 

Di Asia Tenggara, campuran perunggu diperoleh dari melebur bersama tembaga dan timah yang digunakan sejak abad ke 7-SM sampai abad ke-3 SM.

Budi mengatakan, sampai sekarang, fungsi dari Bejana Perunggu tersebut, tidak diketahui secara pasti, kemungkinan disebabkan penemuan bejana yang terbatas yang mempersulit proses penelitian lebih lanjut.

"Namun kesimpulan sementara ini, fungsi dari bejana perunggu tersebut, berfungsi sebagai wadah air suci sebagai kegiatan ritual di jaman itu," ujarnya.

Hingga saat ini, koleksi Museum Lampung sudah mencapai 4.747.

Kain khas Lampung
Diorama kain khas Lampung, koleksi Museum Lampung. (Tribun Lampung/Heru Prasetyo)

Ribuan koleksi itu terbagi dalam 10 jenis.

Yakni geologika, biologika, etnografika, arkeologika, historika, numismatika dan heraldika, filologika, keramologika, senirupa, dan teknologika.

Museum ini sendiri berlokasi di Jalan ZA Pagar Alam Gedong Meneng Bandar Lampung.

Lokasinya tak jauh dari terminal induk Rajabasa, sehingga anda dapat menggunakan angkutan kota jurusan Rajabasa atau BRT jurusan Rajabasa Sukaraja untuk mencapainya dengan tarif Rp 5.000 sekali jalan.

Museum Lampung
Museum Lampung Ruwa Jurai, Jalan Zainal Abidin Pagar Alam, Gedongmeneng, Rajabasa, Bandar Lampung. (Tribun Lampung/Heru Prasetyo)
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved