TOPIK
Penembakan di Solo
-
Istri Pelaku Penembakan Mobil Alpard di Solo Ternyata Adik Korban, Pelaku Ngaku sebagai Pedagang
Pelaku penembakan mobil seorang pengusaha tekstil di Solo ternyata masih ada hubungan keluarga dengan korban.
-
Pelaku Penembakan Mobil Pengusaha Tekstil di Solo Ngaku ke Polisi Sebagai Pedagang, Bukan Pengusaha
Pelaku penembakan mobil pengusaha tekstil berinisial LJ (72) ngaku berprofesi sebagai pedagang. LJ dan korban ternyata masih bersaudara.
-
Fakta-fakta Aksi Koboi Penembakan Mobil Pengusaha Tekstil di Solo
Penembakan mobil pengusaha tekstil berinsial I di Jalan Monginsidi, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, mengejutkan warga sekitar.
-
Pelaku Kalap, Lepaskan 8 Peluru dari Pistolnya, Padahal Bersama Istri Sempat Menumpang Mobil Korban
Penembakan mobil pengusaha tekstil berinisial I (70) di Solo di Jalan Monginsidi, Kelurahan Gilingan, Banjarsari, Kota Solo, gemparkan warga.
-
Sebelum Lepaskan Tembakan ke Mobil Pengusaha Tekstil di Solo, Pelaku Emosi, Serukan Kalimat Ini
Peristiwa penembakan mobil pengusaha tekstil di lokasi tersebut membuat warga panik dan ketakutan.
-
Penembakan Mobil Pengusaha Tekstil di Solo, Pelaku dan Korban Saling Kenal, Rekan Bisnis?
Polisi dalami kasus penembakan mobil pengusaha tekstil Solo di Jalan Monginsidi, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.
-
Penembakan Mobil Pengusaha Tekstil di Solo, Warga Panik Lihat Orang Tenteng Pistol
Mulanya, Tyas, seorang warga, mengira suara tersebut bukan berasal dari pistol, melainkan dari pekerja proyek yang tengah bekerja.
-
Jokowi Juga Memaafkan Para Teroris
Wali Kota Solo Joko Widodo mengaku lega atas tertangkapnya para terduga teroris yang sempat membuat suasana kota Solo tak tenang
-
Jenazah Muchsin dan Farhan Dishalatkan Terpisah
Jenazah almarhum Muchsin (19) dan Farhan (19) terduga teroris yang tewas di Solo dishalatkan di Mushola Asy Syifa RS Polri
-
Ayah Muchsin Minta Maaf
Muslim Sanny Ashidiq (49) ayah dari Muchsin Sanni (19) menyampaikan permintaan maaf kepada segenap bangsa Indonesia.
-
Kompolnas Desak Polri Cari Provokator Teror Solo
Kompolnas meminta Polri agar Polri menyelidiki siapa pihak-pihak yang menjadi provokator agar situasi Kota Solo tidak aman.
-
Muchsin Dikubur di Pondok Rangon Selepas Shalat Jumat
Muslim Sanni Assidiqie, Jumat (7/9/2012) ini datang ke RS Polri untuk mengambil jenazah anaknya, Muchsin Sanni Permadi (19).
-
Korban Teroris Dapat Santunan Rp 75 Juta
Aipda Anumerta Dwi Data Subekti mendapat santunan sebesar Rp 75 juta dari Asabri Cabang Jawa Tengah di Gedung Bhayangkara Surakarta.
-
Ketua MUI Bandung Akui Kecolongan
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bandung, Anwar Syaifudin Kamil mengatakan, adanya pelaku yang diduga terlibat teroris
-
Bayu: Warga Solo, Saya Minta Maaf
ayu Setiono (22) pria yang diduga terlibat dalam aksi teror di Solo,Jateng menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh warga Solo
-
Menko Polhukam: Teroris Tidak Lugu-lugu Amat
Djoko Suyanto menegaskan Densus 88 Polri dan BNPT terus bekerja memburu para pelaku teror (teroris).
-
Inilah Peran Firman dalam Penembakan Pos Polisi
Firman terdeteksi tim Densus 88 sudah pergi ke wilayah Jawa Barat pada 1 September 2012, ia sempat singgah di Tasikmalaya untuk bersembunyi
-
Kapolri: Penangkapan di Depok Terkait Teror di Solo
Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo menjelaskan adanya penangkapan terhadap DPO Solo bernama Firman di Depok, Rabu (5/9/2012)
-
Firman Ditangkap di Rumah Nasuha
Menurut warga sekitar, rumah itu milik Erick yang kini sedang berada di Kwitang, Jakarta Pusat.
-
Satu Terduga Teroris Ditangkap di Depok
Polisi menangkap seorang terduga teroris yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) bernama Firman.
-
Farhan CS Latihan Militer di Gunung Merbabu
Terduga teroris Farhan Cs terlebih dahulu melakukan pelatihan militer di Gunung Merbabu, Jawa Tengah
-
Jenazah Farhan dan Muchsin Tinggal Tes DNA
Jenazah terduga teroris Farhan Mujahidin dan Muchsin Canni Permadi yang kini berada di RS Polri Sukanto sudah selesai menjalani atopsi.
-
Ayah Terduga Teroris: Anak Saya Mati Syahid
Muslim Canni Assidiqie (49) ayah terduga teroris Muchsin Canny Permadi (19), mengaku ikhlas anaknya tewas ditembak mati Densus 88 di Solo.
-
Pesan Muchsin: Maaf Saya tak Bisa Bantu Bapak Lagi
Muslim Sanni Assidiqie (49), seorang warga Batu Ampar, Kramat Jati, Jakarta Timur yang meyakini 90% terduga teroris yang tewas adalah anaknya
-
Kapolri: Tunggu Hasil Pengembangan Kasus Solo
Timur Pradopo mengatakan pihaknya masih secara intensif mengoreksi informasi dan mengembangkan penyidikan kasus terorisme di Solo
-
Dua Jenazah Terduga Teroris Belum Dikuburkan
Brigadir Jenderal Agus Prayitno menegaskan bahwa kedua jenazah terduga teroris Solo masih menghuni kamar jenazah RS Polri.
-
Alasan Teroris Solo Beraksi Tanggal 17 Agustus
Bayu, terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Anti Teror Polri menjelaskan bahwa dirinya tahu tentang perencanaan sejumlah aksi teror
-
Farhan Anak Tiri Abu Umar
Farhan terduga teroris yang ditembak mati di Jalan Veteran Solo Jumat malam (31/8/2012) ternyata diketahui sebagai anak tiri Abu Umar
-
Teroris Pakai Sandi 'Main Bola' Serang Polisi di Solo
Dalam tas pinggang yang dikenakan Farhan saat aksi baku tembak di Jalan Veteran, Surakarta, ditemukan lembaran-lembaran surat
-
SBY Instruksikan Polri Tingkatkan Kewaspadaan Warga Solo
Penembakan anggota polisi di Pos Polisi (Pospol) Singosaren, Solo, Jawa Tengah, Kamis (30/8/2012) malam sudah sampai ke telinga
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved