Survei World Security Report : Indonesia Paling Terkena Dampak Akibat Kebocoran Data
Indonesia diperkirakan akan menjadi negara kedua yang paling terdampak oleh sabotase, phishing, dan social engineering di tahun mendatang.
Penulis:
Eko Sutriyanto
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
lihat foto
Dalam lima tahun ke depan, 62 persen CSO di Indonesia berharap dapat menggunakan lebih banyak teknologi kecerdasan buatan (AI) dan pembelajaran mesin (machine learning) dibandingkan dengan negara lainnya di kawasan Asia Pasifik.
Regional CEO G4S Asia Pacific Sanjay Verma, mengatakan, Asia Pasifik merupakan kawasan yang sangat penting dan dinamis bagi berbagai perusahaan besar di dunia. Banyak yang menjalankan kegiatan manufaktur dan rantai pasokan global di kawasan ini meskipun demikian, kawasan ini juga rentan mengalami ketegangan geopolitik yang terus meningkat.
“Tahun depan tampaknya akan penuh tantangan, di mana Asia Pasifik diperkirakan akan sangat terdampak oleh krisis ekonomi.
Para pemimpin perusahaan telah menyadari hal ini dan mulai berfokus mempersiapkan keamanan seiring dengan kawasan Asia Pasifik yang mengalami pemulihan pasca pandemi serta tingkat pertumbuhan yang positif pada tahun 2023," katanya.
| Netmonk On-Premise: Solusi Monitoring Jaringan Mandiri dan Aman untuk Perusahaan |
|
|---|
| Minta Wakil Rakyat di Senayan Sambut Pengunjuk Rasa, Susno Duadji: Anggota DPR Sadar Dong! |
|
|---|
| 112 Soal Survei Lingkungan Belajar 2025 dan Kunci Jawaban Sulingjar PAUD Paket A |
|
|---|
| Lebih Mudah, Lebih Praktis: Fitur Auto-Install di Aplikasi EZYM |
|
|---|
| AI Dinilai Tak Bisa Dilepaskan dari Tanggung Jawab Etis dan Perlindungan Data |
|
|---|
![[FULL] Kesaksian Warga Lubang Buaya saat G30S/PKI: Sumur Berisi Mayat 6 Jenderal Milik Seorang Guru](https://img.youtube.com/vi/FVVk2wuyxiU/mqdefault.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.